Remaja Demak Nyaris Tenggelam di Parangtritis Akibat Arus Balik

Insiden di Pantai Parangtritis: Wisatawan Terjebak Rip Current

Seorang remaja asal Demak, Jawa Tengah, mengalami kejadian menegangkan saat berwisata di Pantai Parangtritis, Bantul, Yogyakarta. S (16), warga Jungpasir, Wedung, Demak, nyaris menjadi korban ganasnya rip current atau arus balik yang terkenal berbahaya di pantai selatan.

Insiden ini terjadi pada hari Selasa, 8 April 2025, sekitar pukul 11.25 WIB. Korban, yang sedang bermain bola di tepi pantai bersama saudaranya, tidak menyadari bahaya yang mengintai. Menurut Koordinator Satlinmas Rescue Istimewa Wilayah Operasi III Pantai Parangtritis, M. Arif Nugraha, korban berusaha mengambil bola yang terbawa ombak. Tanpa disadari, ia memasuki area rip current yang dikenal memiliki arus sangat kuat dan menarik apa pun ke tengah laut.

"Korban berusaha untuk mengambil bola tetapi korban tidak tahu jika tempat tersebut merupakan area rip current," ujar Arif.

Penyelamatan Dramatis

Melihat korban terseret arus semakin jauh ke tengah laut, tim Satlinmas dan Polairud Polda DIY segera bertindak cepat. Mereka berenang menuju korban untuk memberikan pertolongan. Beruntung, berkat kesigapan petugas, S berhasil diselamatkan dan dibawa kembali ke tepi pantai dengan selamat.

"Korban selamat, dan bisa kembali bersama keluarganya," kata Arif dengan nada lega.

Mengenal Bahaya Rip Current

Arif menjelaskan bahwa rip current, yang oleh masyarakat setempat dikenal dengan sebutan 'ekor palung' atau 'lebeng', merupakan fenomena alam yang sering terjadi di pantai selatan. Arus ini sangat berbahaya karena mampu menyeret perenang atau benda apa pun menjauh dari pantai dengan kecepatan tinggi.

Rip current seringkali sulit dikenali karena area di sekitarnya tampak tenang. Namun, di balik ketenangan itu, terdapat arus kuat yang mengalir ke arah laut. Inilah yang membuat banyak wisatawan terkecoh dan menjadi korban.

Imbauan Keselamatan Bagi Wisatawan

Untuk mencegah terjadinya insiden serupa, Satlinmas telah memasang rambu-rambu peringatan di titik-titik rawan rip current. Selain itu, petugas juga secara rutin memberikan imbauan kepada para pengunjung pantai agar selalu berhati-hati dan waspada.

"Kami mengimbau kepada pengunjung untuk tidak bermain terlalu ke tengah, dan menghindari area rip current. Ini untuk keselamatan kita bersama," tegas Arif.

Berikut adalah beberapa tips keselamatan yang perlu diperhatikan saat berada di Pantai Parangtritis atau pantai selatan lainnya:

  • Perhatikan rambu-rambu peringatan yang dipasang oleh petugas.
  • Jangan berenang atau bermain terlalu jauh dari tepi pantai.
  • Hindari area yang terlihat tenang namun memiliki arus yang kuat.
  • Selalu awasi anak-anak saat bermain di pantai.
  • Jika terseret rip current, jangan panik. Cobalah untuk berenang sejajar dengan pantai hingga keluar dari arus, kemudian berenang kembali ke tepi pantai.
  • Jika tidak bisa berenang, berteriaklah meminta pertolongan.

Dengan meningkatkan kesadaran dan kewaspadaan, diharapkan para wisatawan dapat menikmati keindahan Pantai Parangtritis tanpa harus khawatir menjadi korban rip current.