LRT Jabodebek Lampaui 2 Juta Penumpang di Bulan Maret, Buktikan Jadi Andalan Mobilitas Urban
LRT Jabodebek Catatkan Kinerja Gemilang: Layani Lebih dari 2 Juta Penumpang di Maret 2025
Jakarta - Light Rail Transit (LRT) Jabodebek terus menunjukkan performa positif sebagai tulang punggung transportasi publik di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, dan Bekasi. Pada bulan Maret 2025, LRT Jabodebek berhasil mencatatkan pencapaian yang signifikan dengan melayani 2.056.759 penumpang. Angka ini menegaskan bahwa LRT Jabodebek semakin menjadi pilihan utama masyarakat dalam melakukan mobilitas sehari-hari.
Executive Vice President LRT Jabodebek, Mochamad Purnomosidi, menyampaikan apresiasinya kepada para pengguna atas kepercayaan yang terus diberikan kepada LRT Jabodebek. "Pencapaian ini tidak lepas dari dukungan para pengguna yang terus mempercayai LRT Jabodebek sebagai moda transportasi andalan," ujarnya dalam keterangan pers yang dirilis pada Selasa (8/4/2025).
Peningkatan Frekuensi Perjalanan dan Jumlah Penumpang
Selama bulan Maret, LRT Jabodebek mencatat rata-rata 91.275 penumpang per hari pada hari kerja. Sementara itu, pada akhir pekan dan hari libur nasional, rata-rata jumlah penumpang mencapai 26.878 orang per hari. Peningkatan jumlah penumpang ini juga diiringi dengan penambahan frekuensi perjalanan harian dari 348 menjadi 366 perjalanan. Dengan demikian, headway atau jarak antar kereta menjadi lebih singkat, memberikan kenyamanan lebih bagi para penumpang.
Stasiun Terpadat di Bulan Maret
Berikut adalah tiga stasiun LRT Jabodebek dengan jumlah penumpang terbanyak selama bulan Maret 2025:
- Dukuh Atas BNI: 558.283 penumpang
- Harjamukti: 483.940 penumpang
- Kuningan: 392.948 penumpang
Data ini menunjukkan bahwa Stasiun Dukuh Atas BNI tetap menjadi stasiun sentral yang paling banyak digunakan, mengingat lokasinya yang strategis sebagai titik pertemuan berbagai moda transportasi publik lainnya.
Prioritaskan Kenyamanan dan Keamanan Penumpang
Selain fokus pada peningkatan operasional, LRT Jabodebek juga menempatkan kenyamanan dan keamanan penumpang sebagai prioritas utama. Selama bulan Maret, petugas LRT Jabodebek berhasil mengamankan 524 barang yang tertinggal di dalam kereta maupun stasiun. Barang-barang tersebut kemudian ditangani sesuai prosedur dan dapat diambil kembali oleh pemiliknya melalui pos layanan pelanggan. Hal ini menunjukkan komitmen LRT Jabodebek dalam memberikan pelayanan terbaik dan menjaga kepercayaan para pengguna.
Dengan pencapaian ini, LRT Jabodebek semakin memantapkan posisinya sebagai solusi transportasi modern yang efisien, nyaman, dan aman bagi masyarakat Jabodetabek. Ke depannya, LRT Jabodebek akan terus berupaya meningkatkan kualitas layanan dan memperluas jangkauan operasionalnya untuk memenuhi kebutuhan mobilitas masyarakat yang semakin meningkat.