markdown

Arus Balik Lebaran 2025: Gerbang Tol Banyudono Kembali ke Kondisi Normal, Penutupan Pintu Tol Fungsional Dimulai

BOYOLALI, JAWA TENGAH - Setelah puncak arus balik Lebaran 2025, situasi di Gerbang Tol Banyudono, Boyolali, terpantau kembali normal pada Senin (7/5/2025). Volume kendaraan yang melintas di gerbang tol ini menunjukkan penurunan signifikan, menandakan berakhirnya periode sibuk mudik dan balik Lebaran.

PT Jasa Marga Jogja-Solo mencatat bahwa selama periode mudik dan balik Lebaran, total 71.139 kendaraan telah melewati Gerbang Tol Banyudono. Pantauan di lapangan pada pukul 15.30 WIB menunjukkan kelancaran arus lalu lintas di kedua arah, baik dari Solo menuju Yogyakarta maupun sebaliknya. Tidak terlihat antrean kendaraan yang signifikan.

"Traffic di Gerbang Tol Banyudono saat ini sudah mulai menurun dan mendekati kondisi normal yaitu sekitar 400 kendaraan per jam di gerbang masuk dan 200 kendaraan per jam," ujar Rachmat Jesiman, Manager Humas dan Umum PT Jasa Marga Jogja-Solo, melalui pesan singkat.

Data menunjukkan bahwa pada hari Senin (7/5/2025) dari pukul 06.00 hingga 14.00 WIB, tercatat 2.924 kendaraan masuk dan 1.447 kendaraan keluar melalui Gerbang Tol Banyudono. Secara kumulatif, dari tanggal 24 Maret hingga 7 April 2025 siang hari, tercatat 37.220 kendaraan masuk dan 33.919 kendaraan keluar.

Seiring dengan berakhirnya libur Lebaran, PT Jasa Marga Jogja-Solo akan segera menutup dua pintu tol fungsional di jalan tol Solo-Yogyakarta.

• Pintu Tol Tamanmartani (Sleman, Yogyakarta): Ditutup pada Senin, 7 April 2025 pukul 18.00 WIB.
• Pintu Tol Prambanan: Dioperasikan secara fungsional hingga Selasa, 8 April 2025 pukul 24.00 WIB.

"Untuk segmen Banyundono-Klaten statusnya sudah beroperasi. Jadi, masih akan tetap dibuka," pungkas Rachmat Jesiman.

Dengan penutupan pintu tol fungsional ini, diharapkan arus lalu lintas dapat kembali normal dan terdistribusi secara optimal melalui gerbang tol operasional.