Akses Jalan Kampung Gabus, Bekasi, Pulih Setelah Banjir Surut

Jalan Kampung Gabus, Desa Srimukti, Kecamatan Tambun Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, telah kembali dapat dilalui kendaraan setelah terendam banjir selama dua hari. Pasca surutnya banjir sejak pukul 04.30 WIB pada Kamis, 6 Maret 2025, akses jalan penghubung vital antara Kecamatan Sukawangi dan Tambun Utara menuju Kota Bekasi ini kembali normal. Sebelumnya, akses jalan tersebut terputus total sejak Selasa, 4 Maret 2025, akibat tingginya intensitas hujan yang menyebabkan meluapnya aliran air di wilayah tersebut. Kondisi ini menyebabkan terhambatnya mobilitas warga dan aktivitas ekonomi di sekitar kawasan tersebut.

Berdasarkan pantauan di lapangan, Kamis pagi, arus lalu lintas di Jalan Kampung Gabus terpantau lancar. Meskipun masih terlihat sisa-sisa banjir berupa lumpur cokelat yang telah ditumpuk di sisi jalan, hal tersebut tidak menghambat laju kendaraan. Siroj (47), seorang warga setempat, mengungkapkan rasa syukurnya atas surutnya banjir. "Pas banget subuh sudah surut," ujarnya saat ditemui di sekitar lokasi. Kondisi ini memberikan kelegaan bagi warga yang sebelumnya terdampak banjir.

Tidak hanya jalan raya, genangan air di sejumlah permukiman dan area persawahan di sekitar Kampung Gabus juga dilaporkan telah surut. Perumahan Palm Residence, salah satu kawasan yang terdampak signifikan dengan ketinggian air mencapai tiga meter, kini telah mulai dihuni kembali oleh para penghuninya setelah sebelumnya mereka terpaksa mengungsi. Proses pemulihan pascabanjir di wilayah ini pun kini tengah berjalan, dengan warga bergotong royong membersihkan sisa-sisa lumpur dan puing-puing yang tertinggal. Pemerintah daerah setempat diharapkan dapat memberikan bantuan dan dukungan lebih lanjut untuk membantu proses pemulihan ini secara menyeluruh dan mempercepat normalisasi kembali aktivitas warga.

Kondisi terkini pasca banjir:

• Jalan Kampung Gabus telah kembali dapat dilalui kendaraan.
• Arus lalu lintas terpantau lancar meskipun masih terdapat sisa lumpur di pinggir jalan.
• Banjir di pemukiman dan persawahan telah surut.
• Warga Perumahan Palm Residence telah kembali ke rumah masing-masing.
• Pembersihan sisa-sisa banjir tengah berlangsung.

Kejadian banjir ini menjadi pengingat pentingnya antisipasi dan upaya mitigasi bencana banjir di wilayah rawan banjir. Peningkatan infrastruktur dan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga lingkungan sekitar menjadi kunci dalam meminimalisir dampak bencana di masa mendatang. Koordinasi yang baik antara pemerintah, masyarakat, dan instansi terkait sangat krusial dalam penanganan bencana dan proses pemulihan pasca bencana.