Polres Ponorogo Ulurkan Tangan Bantu Pemudik yang Terdampar Akibat Kerusakan Motor

Puncak arus balik Lebaran 2025 memicu peningkatan volume kendaraan secara signifikan di wilayah Ponorogo, Jawa Timur. Di tengah kepadatan lalu lintas ini, Polres Ponorogo menunjukkan sisi humanisnya dengan membantu seorang pemudik yang mengalami kendala teknis pada kendaraannya.

Ismianto, seorang warga Blora, Jawa Tengah, harus menghentikan perjalanannya kembali ke Pondok Pesantren Nurul Akbar di Kecamatan Babadan karena rantai motornya putus. Kejadian ini menimpanya saat melintas di jalur utama Ponorogo-Madiun. Di tengah suasana Lebaran, kesulitan mencari bengkel yang buka semakin menambah masalah Ismianto.

"Rantai motor saya tiba-tiba putus, dan saya kesulitan mencari bengkel yang buka karena masih suasana Lebaran," ungkap Ismianto kepada awak media.

Beruntung, di tengah situasi sulit tersebut, Ismianto bertemu dengan petugas kepolisian yang sedang bertugas mengatur lalu lintas. Tanpa ragu, petugas Polres Ponorogo tersebut menawarkan bantuan. Mereka tidak hanya membantu mencari bengkel yang buka, tetapi juga memberikan bantuan lebih.

Bantuan Polisi Lebih dari Sekadar Perbaikan

Setelah menemukan bengkel yang bersedia memperbaiki motornya, Ismianto kembali dibuat terkejut. Selain rantai yang putus diganti, ia juga mendapatkan ban motor baru secara gratis berkat bantuan para polisi tersebut.

"Alhamdulillah, setelah dibantu mencari bengkel, tadi juga dapat ban motor baru. Terima kasih banyak, Pak Polisi," ucap Ismianto dengan rasa syukur.

Kapolres Ponorogo, AKBP Andin Wisnu Sudibyo, menjelaskan bahwa pihaknya telah menyiagakan personel di berbagai titik strategis, termasuk pos pengamanan, area wisata, dan perbatasan antar kota dan provinsi. Hal ini dilakukan untuk memastikan kelancaran arus balik Lebaran dan memberikan pelayanan kepada para pemudik.

"Kami telah menyiapkan berbagai pos pengamanan dan pos pelayanan di beberapa titik strategis untuk mendukung kelancaran arus balik Lebaran," terang AKBP Andin Wisnu Sudibyo.

Selain itu, Kapolres juga menambahkan bahwa pihaknya telah menyiagakan teknisi untuk membantu pemudik yang mengalami kendala teknis di jalan.

"Kami mengimbau kepada seluruh pemudik untuk selalu memeriksa kondisi kendaraannya sebelum berangkat agar perjalanan tetap aman dan nyaman. Kami juga menyiagakan teknisi untuk membantu para pemudik yang mengalami kendala teknis di jalan," imbuhnya.

Kejadian yang dialami Ismianto ini menjadi contoh nyata bahwa Polri tidak hanya bertugas menjaga keamanan dan ketertiban, tetapi juga hadir untuk memberikan pelayanan dan bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan. Aksi sigap Polres Ponorogo ini patut diapresiasi sebagai wujud kepedulian terhadap para pemudik yang sedang dalam perjalanan.

Imbauan Keselamatan bagi Pemudik

Polres Ponorogo mengimbau kepada seluruh pemudik untuk selalu mengutamakan keselamatan selama perjalanan. Pastikan kondisi kendaraan dalam keadaan prima, istirahat yang cukup jika merasa lelah, dan patuhi rambu-rambu lalu lintas. Dengan demikian, perjalanan mudik dan balik Lebaran dapat berjalan aman, nyaman, dan lancar.

Berikut adalah beberapa tips keselamatan yang perlu diperhatikan oleh para pemudik:

• Periksa kondisi kendaraan secara menyeluruh sebelum berangkat.
• Pastikan ban, rem, lampu, dan komponen penting lainnya berfungsi dengan baik.
• Bawa surat-surat kendaraan yang lengkap.
• Istirahat yang cukup jika merasa lelah.
• Patuhi rambu-rambu lalu lintas.
• Gunakan sabuk pengaman atau helm.
• Tidak menggunakan telepon seluler saat mengemudi.
• Berhati-hati saat melintasi jalur-jalur rawan kecelakaan.

Dengan memperhatikan tips-tips keselamatan ini, diharapkan para pemudik dapat tiba di tujuan dengan selamat dan berkumpul bersama keluarga tercinta.