Ribuan Pemudik Kepulauan Sumenep Tertahan, Arus Balik di Kalianget Belum Capai Puncak
Arus Balik Lebaran di Pelabuhan Kalianget: Ribuan Pemudik Belum Kembali
Memasuki H+6 Idul Fitri 1446 Hijriah, Pelabuhan Kalianget, Sumenep, Jawa Timur, mencatat bahwa mayoritas pemudik dari wilayah kepulauan belum memulai perjalanan kembali ke tempat perantauan. Data dari Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas IV Kalianget menunjukkan lebih dari 9.000 pemudik masih berada di kampung halaman mereka yang tersebar di berbagai kecamatan kepulauan.
Kepala Kantor Syahbandar Kalianget, Azwar Anas, mengungkapkan bahwa dari total 10.979 pemudik yang tiba untuk merayakan Lebaran, baru sekitar 1.852 orang yang telah kembali. Hal ini berarti sekitar 83% pemudik masih berada di pulau-pulau seperti Sepudi, Raas, Arjasa, Kangayan, Sapeken, Masalembu, dan Kamarian.
"Kami memperkirakan puncak arus balik akan terjadi dalam beberapa hari ke depan," ujar Anas. Ia menambahkan, tradisi membawa serta anggota keluarga atau kerabat (tretan) saat kembali ke perantauan menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi penundaan perjalanan.
Armada Kapal Disiagakan untuk Layani Arus Balik
KSOP Kalianget telah menyiapkan 11 armada kapal untuk mengoptimalkan layanan arus balik. Kapal-kapal tersebut meliputi berbagai jenis, mulai dari kapal perintis hingga kapal cepat, yaitu:
- KM Sabuk Nusantara 91
- KM Sabuk Nusantara 92
- KM Sabuk Nusantara 51
- KM Sabuk Nusantara 74
- KM Bungtomo
- Ekspres Bahari 9C
- Ekspres Bahari 8B
- KMP Dharma Kartika
- KMP Wicitra Dharma 1
- KMP Munggiango Hulalo
- KMP Dharma Bahari Sumekar III
Kesebelas kapal ini secara rutin melayani rute pelayaran dari dan ke berbagai pulau di Sumenep, termasuk Masalembu, Karamian, Sapeken, Kangean, Sepudi, Raas, dan Jangkar. KSOP Kalianget berkomitmen untuk memastikan seluruh pemudik dapat terangkut dengan aman dan nyaman.
"Kami terus berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait untuk kelancaran arus balik ini," tegas Anas. Pihaknya juga mengimbau para pemudik untuk mempersiapkan diri dengan baik dan mengikuti arahan petugas demi keselamatan selama perjalanan.
Antisipasi Lonjakan Penumpang dan Peningkatan Pengawasan
Mengingat potensi lonjakan penumpang dalam beberapa hari mendatang, KSOP Kalianget meningkatkan pengawasan di area pelabuhan. Penambahan personel keamanan dan fasilitas pendukung lainnya dilakukan untuk memastikan kelancaran proses embarkasi dan debarkasi penumpang. Selain itu, koordinasi dengan instansi terkait seperti kepolisian dan dinas kesehatan juga ditingkatkan untuk mengantisipasi potensi gangguan keamanan dan kesehatan.
KSOP Kalianget juga menghimbau kepada para pemudik untuk membeli tiket secara resmi dan menghindari calo. Pihaknya juga mengingatkan agar para penumpang mematuhi aturan keselamatan pelayaran, seperti tidak membawa barang bawaan melebihi kapasitas dan menggunakan jaket pelampung selama berada di atas kapal.
Dengan persiapan yang matang dan kerjasama dari seluruh pihak, diharapkan arus balik Lebaran di Pelabuhan Kalianget dapat berjalan lancar, aman, dan nyaman bagi seluruh pemudik.