markdown Nusantara, Kalimantan Timur - Ibu Kota Nusantara (IKN) mencatat lonjakan kunjungan wisatawan yang signifikan selama libur Lebaran Idul Fitri 1446 Hijriah, menegaskan posisinya sebagai destinasi wisata yang menarik perhatian, baik di dalam maupun luar negeri. Data dari Otorita IKN (OIKN) menunjukkan bahwa lebih dari 45 ribu wisatawan mengunjungi IKN dalam periode empat hari libur Lebaran, sebuah pencapaian yang menggarisbawahi daya tarik IKN yang terus meningkat.

Adhiguna Mahendra, Direktur Data dan Kecerdasan Buatan Kedeputian Transformasi Hijau dan Digital OIKN, mengungkapkan bahwa lebih dari separuh pengunjung berasal dari luar Pulau Kalimantan, menunjukkan bahwa IKN bukan hanya menjadi tujuan wisata regional tetapi juga nasional.

"Antusiasme masyarakat untuk melihat langsung perkembangan IKN sangat tinggi. Kami mencatat peningkatan signifikan dalam jumlah pengunjung dari berbagai daerah di Indonesia," ujar Adhiguna.

Rincian Kunjungan Wisatawan per Hari:

• 1 April 2025: 8.219 wisatawan
• 2 April 2025: 12.958 wisatawan
• 3 April 2025: 14.104 wisatawan (angka tertinggi)
• 4 April 2025: 10.215 wisatawan

Selain wisatawan domestik, IKN juga menarik perhatian wisatawan mancanegara. Pengunjung dari berbagai negara seperti Malaysia, Brunei Darussalam, China, dan Korea Selatan, serta beberapa negara Eropa, turut memadati IKN. Kehadiran wisatawan internasional ini menunjukkan bahwa IKN memiliki daya tarik global dan berpotensi menjadi ikon pariwisata Indonesia di mata dunia.

Destinasi populer di IKN meliputi:

• Istana Garuda
• Istana Negara
• Gallery Center
• Visitor Center
• Plaza Seremoni
• Taman Kusuma Bangsa
• Beranda Nusantara
• Kantor Kementerian Koordinator

Troy Pantouw, Staf Khusus Kepala Otorita IKN Bidang Komunikasi Publik, menyampaikan apresiasi atas dedikasi petugas OIKN, relawan, TNI, Kepolisian, dan pihak-pihak lain yang telah bekerja keras melayani masyarakat selama libur Lebaran. Ia berharap para wisatawan dapat berbagi pengalaman positif mereka mengunjungi IKN melalui media sosial dan komunitas, sehingga semakin banyak orang tertarik untuk datang dan menyaksikan langsung perkembangan ibu kota baru Indonesia.

"Kami berharap kunjungan ke IKN menjadi pengalaman yang berkesan bagi para wisatawan, dan mereka dapat menjadi duta untuk mempromosikan IKN sebagai destinasi wisata yang unik dan menarik," kata Troy.

Lonjakan wisatawan di IKN selama libur Lebaran ini menjadi momentum penting untuk terus mengembangkan potensi pariwisata IKN. OIKN berkomitmen untuk terus meningkatkan fasilitas dan layanan, serta memperbanyak atraksi wisata agar IKN semakin menarik bagi wisatawan domestik dan mancanegara.

Dengan meningkatnya kunjungan wisatawan, IKN tidak hanya menjadi pusat pemerintahan tetapi juga pusat kegiatan ekonomi dan sosial yang dinamis. Hal ini sejalan dengan visi IKN sebagai kota yang inklusif, berkelanjutan, dan berdaya saing global.