Tragedi Longsor Pacet-Cangar: Evakuasi Dramatis 10 Korban Tewas di Tengah Medan Sulit

Tragedi Longsor Pacet-Cangar: Evakuasi Dramatis 10 Korban Tewas di Tengah Medan Sulit

Bencana tanah longsor yang menghantam jalur Pacet-Cangar, Mojokerto saat libur Lebaran 2025, telah merenggut nyawa 10 orang. Proses evakuasi korban berlangsung dramatis di tengah medan yang terjal dan sulit diakses.

Menurut laporan dari lapangan, para korban yang meninggal dunia berasal dari dua keluarga yang menumpang dua kendaraan berbeda, yaitu Toyota Innova Reborn dan pikap Gran Max. Innova Reborn membawa 7 penumpang termasuk sopir, sementara pikap Gran Max mengangkut 3 orang, termasuk seorang balita dan sopir. Kedua kendaraan tersebut terseret material longsor ke dalam jurang di sisi kiri jalur Pacet-Cangar.

Koordinator Unit Siaga SAR Malang Raya, Yoni Fariza, menjelaskan bahwa mobil Innova telah ditemukan sejak Kamis sore. Minibus berwarna abu-abu itu ditemukan dalam kondisi terbalik di dasar jurang, sekitar 100 meter dari jalan Pacet-Cangar. Lebih jauh lagi, Innova tersebut tertimpa dua batu besar dan sebuah pohon besar, yang semakin mempersulit proses evakuasi.

Tantangan Evakuasi

Tantangan utama dalam evakuasi adalah posisi mobil yang terbalik dan tertimpa bebatuan serta pohon. Tim SAR gabungan harus bekerja keras membongkar bodi Innova untuk mengeluarkan para korban. Enam penumpang terjebak di dalam mobil yang ringsek, menambah kesulitan evakuasi. Seluruh korban akhirnya berhasil dievakuasi dari jurang sekitar pukul 11.00 WIB, namun sayangnya, mereka semua ditemukan dalam kondisi sudah meninggal dunia.

"Posisi semuanya masih di dalam mobil. Kondisinya terjepit bodi mobil karena posisi mobil terbalik, roda di atas," ungkap Yoni, menggambarkan betapa sulitnya situasi di lokasi.

Evakuasi korban dari pikap juga tidak kalah sulit. Dantim Rescue Basarnas Surabaya, Nur Hadi, menjelaskan bahwa pikap ditemukan di dalam jurang sekitar 200 meter dari jalan Pacet-Cangar. Posisinya juga terbalik, dengan tiga korban terjebak di dalam kabin.

Fokus pada Pemulihan dan Investigasi

"Pikap terbalik, pintu dan kaca tertutup, kami butuh tenaga untuk membaliknya," kata Nur Hadi, menyoroti betapa beratnya proses evakuasi. Tim SAR gabungan bekerja tanpa lelah untuk mengeluarkan seluruh korban dari kedua kendaraan.

Tragedi longsor Pacet-Cangar ini menjadi pengingat akan pentingnya kewaspadaan terhadap potensi bencana alam, terutama saat musim hujan. Pemerintah daerah dan instansi terkait diharapkan dapat meningkatkan upaya mitigasi bencana dan memberikan informasi yang akurat kepada masyarakat mengenai potensi risiko di jalur-jalur rawan longsor.

Saat ini, fokus utama adalah pemulihan dan penanganan keluarga korban. Pihak berwenang juga akan melakukan investigasi menyeluruh untuk mengetahui penyebab pasti longsor dan mengambil langkah-langkah pencegahan agar kejadian serupa tidak terulang di masa mendatang.

Rincian Korban:

  • Toyota Innova Reborn: 7 orang (termasuk sopir)
  • Pikap Gran Max: 3 orang (termasuk sopir dan seorang balita)

Kesulitan Evakuasi:

  • Posisi mobil terbalik.
  • Mobil tertimpa batu besar dan pohon.
  • Korban terjebak di dalam kendaraan yang ringsek.
  • Medan yang terjal dan sulit diakses.