Antisipasi Arus Balik Lebaran, Polres Pasuruan Perketat Pengamanan di Sejumlah Titik Strategis

markdown Pasuruan, Jawa Timur - Polres Pasuruan meningkatkan kewaspadaan dan memperketat pengamanan di sejumlah titik strategis guna mengantisipasi lonjakan arus balik Lebaran yang diperkirakan akan terjadi dalam beberapa hari mendatang. Fokus utama pengamanan adalah jalur-jalur vital dan area wisata yang diprediksi mengalami peningkatan volume kendaraan secara signifikan.

Kapolres Pasuruan, AKBP Jazuli Dani Irawan, menyatakan bahwa pihaknya telah menyiapkan pos-pos pengamanan di sepanjang jalur mudik dan balik di wilayah Pasuruan. "Kami telah menyiagakan personel di titik-titik rawan kemacetan dan kawasan wisata seperti Taman Safari Prigen dan jalur pendakian Gunung Arjuno," ujarnya, Jumat (4/4/2025).

Langkah ini merupakan tindak lanjut dari instruksi Kapolri kepada seluruh Kapolda, termasuk Kapolda Jawa Timur, untuk meningkatkan pengawasan dan kesiapsiagaan dalam menghadapi arus balik Lebaran. Instruksi tersebut tertuang dalam surat edaran yang disampaikan oleh Sekretaris Pribadi (Sekpri) Kapolri, yang menekankan lima arahan strategis.

Arahan tersebut meliputi:

  • Peningkatan Pengawasan Langsung: Kapolda di wilayah Jawa, Bali, Lampung, dan Banten diminta untuk memimpin langsung pengawasan di titik-titik krusial seperti jalur tol, kawasan wisata, dan pelabuhan penyeberangan.
  • Optimalisasi Kesiapsiagaan Personel: Seluruh kendaraan dinas patroli di lapangan diaktifkan untuk meningkatkan mobilitas dan respons cepat terhadap potensi gangguan keamanan dan ketertiban.
  • Penerapan Rekayasa Lalu Lintas Dinamis: Rekayasa lalu lintas akan diterapkan secara fleksibel, menyesuaikan dengan kondisi aktual di lapangan, terutama di lokasi-lokasi yang rawan terjadi kemacetan seperti pintu tol keluar kota dan jalur arteri utama.
  • Penebalan Personel di Area Rawan: Untuk mengantisipasi kerumunan massa, personel akan dipertebal di area-area yang berpotensi menimbulkan kepadatan, dengan melibatkan petugas dari berbagai divisi yang dipimpin oleh perwira lapangan berpengalaman.
  • Koordinasi Intensif dengan Instansi Terkait: Koordinasi yang erat dengan dinas perhubungan, operator tol, dan pemerintah daerah ditekankan untuk menciptakan sistem pengamanan terpadu dan efektif.

Selain itu, Kapolres Pasuruan mengimbau kepada masyarakat untuk selalu mematuhi rambu lalu lintas dan melaporkan kejadian darurat melalui call center 110. "Kami akan terus melakukan pengamanan berlapis hingga tujuh hari pasca-Lebaran untuk memastikan keamanan dan kelancaran arus balik," pungkasnya.

Diharapkan dengan adanya peningkatan pengawasan dan kesiapsiagaan ini, arus balik Lebaran di wilayah Pasuruan dapat berjalan lancar, aman, dan terkendali. Kerjasama dari seluruh pihak, termasuk masyarakat, sangat dibutuhkan untuk menciptakan kondisi yang kondusif selama periode arus balik Lebaran.