Pahlawan Devisa: Sugianto, PMI yang Selamatkan Lansia di Korsel Diganjar Penghargaan dan Jadi Duta

JAKARTA - Aksi heroik Sugianto, seorang Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang bekerja di Korea Selatan (Korsel), menuai apresiasi tinggi. Ia mendapat penghargaan dari Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI), Abdul Kadir Karding, atas keberaniannya menyelamatkan seorang lansia dari kobaran api kebakaran hutan yang melanda wilayah tersebut. Lebih dari sekadar penghargaan, Sugianto juga didaulat menjadi Duta PMI, sebuah kehormatan yang diberikan atas dedikasi dan jiwa kemanusiaannya.

Menteri Karding menyampaikan langsung apresiasi tersebut melalui sambungan video dengan Sugianto. Ia menyatakan kebanggaannya atas tindakan heroik yang dilakukan Sugianto, yang dinilai sebagai contoh nyata kepedulian dan keberanian yang patut diteladani.

"Saya selaku Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia sangat bangga dan mengapresiasi tindakan kemanusiaan yang luar biasa ini. Insya Allah, nanti Mas Sugianto kalau berkenan, Pemerintah Indonesia akan memberikan penghargaan kepada keluarga di Indramayu," ujar Menteri Karding.

Karding menambahkan, aksi Sugianto tidak hanya membanggakan, tetapi juga menginspirasi banyak orang. Ia berharap kisah kepahlawanan Sugianto dapat memotivasi PMI lainnya untuk terus memberikan yang terbaik dan menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan.

Kementerian P2MI juga berjanji akan membantu Sugianto dalam pengurusan visa F-2, yang memungkinkan masa tinggalnya di Korea Selatan diperpanjang. Hal ini merupakan bentuk dukungan pemerintah atas kontribusi Sugianto yang tidak hanya menyelamatkan nyawa, tetapi juga mengharumkan nama bangsa.

Kronologi Penyelamatan Heroik

Dalam perbincangan virtual tersebut, Sugianto menceritakan detik-detik menegangkan saat ia menyelamatkan lansia tersebut. Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 10 malam waktu setempat, ketika api mulai berkobar di sekitar permukiman warga.

"Dari sekitar jam 10 malam, saya gedor-gedor tiap rumah. Sampai jam setengah 11, saya datangi tujuh rumah. Jaraknya memang agak jauh," kisah Sugianto.

Ia kemudian menemukan seorang lansia yang kesulitan menyelamatkan diri. Tanpa ragu, Sugianto menggendong lansia tersebut dan membawanya menjauh dari kobaran api.

"Kalau di Korea kan kaya bukit-bukit gitu aku tarik, aku gendong terus capek sedikit aku berhenti sedikit, terus gendong lagi kan kaya gitu. 150-an meter," ungkapnya.

Aksi heroik Sugianto ini menjadi bukti nyata bahwa PMI tidak hanya berjuang untuk mencari nafkah, tetapi juga memiliki kepedulian sosial yang tinggi dan siap membantu sesama dalam situasi sulit.

Dukungan Pemerintah dan Harapan Baru

Penghargaan dan pengangkatan Sugianto sebagai Duta PMI merupakan bentuk pengakuan pemerintah atas kontribusi nyata PMI dalam berbagai bidang. Diharapkan, Sugianto dapat menjadi inspirasi bagi PMI lainnya untuk terus berprestasi dan memberikan yang terbaik bagi Indonesia.

Sugianto sendiri menyampaikan rasa terima kasihnya atas perhatian dan dukungan yang diberikan oleh Menteri Karding dan pemerintah Indonesia.

"Terima kasih, terima kasih," ucap Sugianto dengan tulus.

Kisah Sugianto adalah contoh nyata bahwa keberanian, kepedulian, dan dedikasi dapat membawa perubahan positif. Ia adalah pahlawan devisa yang sesungguhnya, yang tidak hanya berkontribusi pada perekonomian negara, tetapi juga mengharumkan nama bangsa di mata dunia.

Poin Penting dalam Berita

• Sugianto, seorang PMI di Korea Selatan, menyelamatkan seorang lansia dari kebakaran hutan.
• Menteri P2MI memberikan penghargaan kepada Sugianto atas aksi heroiknya.
• Sugianto didaulat menjadi Duta PMI.
• Kementerian P2MI akan membantu Sugianto dalam pengurusan visa F-2.
• Sugianto menceritakan kronologi penyelamatan lansia.
• Aksi Sugianto menjadi inspirasi bagi PMI lainnya.

Berikut adalah daftar kata kunci penting:

• PMI
• Korea Selatan
• Kebakaran Hutan
• Penyelamatan Lansia
• Penghargaan
• Menteri P2MI
• Duta PMI
• Visa F-2
• Kemanusiaan
• Kepahlawanan