Lonjakan Penumpang Lintasi Tanjung Api-Api: Arus Balik dan Wisata ke Bangka Belitung Meningkat

Lonjakan Penumpang Lintasi Tanjung Api-Api: Arus Balik dan Wisata ke Bangka Belitung Meningkat

Pelabuhan Tanjung Api-Api (TAA), Sumatera Selatan, mencatat lonjakan signifikan jumlah penumpang yang menyeberang menuju Tanjung Kalian, Bangka Belitung, selama periode libur Lebaran 2025. Terhitung sejak 21 Maret hingga 2 April 2025, total 20.088 penumpang telah melakukan penyeberangan, menunjukkan tingginya minat masyarakat untuk mudik dan berlibur di Pulau Bangka.

Puncaknya terjadi pada hari Rabu, 2 April 2025, dengan 2.137 penumpang yang menyeberang menggunakan 551 kendaraan berbagai jenis, mulai dari kendaraan pribadi, truk, bus, hingga sepeda motor. Rupit Wijaya, Wasatpel Pelabuhan TAA, mengungkapkan bahwa angka ini merupakan yang tertinggi selama periode arus mudik dan balik Lebaran tahun ini. "Kenaikan ini mengindikasikan animo masyarakat yang tinggi untuk merayakan Lebaran dan menikmati keindahan Bangka Belitung," ujarnya.

Faktor Pendorong Lonjakan:

Beberapa faktor utama yang mendorong lonjakan ini adalah:

  • Arus Balik Lebaran: Sebagian besar penumpang merupakan pemudik yang kembali ke Bangka Belitung setelah merayakan Idul Fitri di Sumatera Selatan dan sekitarnya.
  • Destinasi Wisata Populer: Bangka Belitung semakin dikenal sebagai destinasi wisata yang menarik, sehingga banyak masyarakat yang memanfaatkan libur Lebaran untuk berlibur di pulau tersebut.

Puncak Arus Mudik dan Antisipasi Arus Balik:

Sebelumnya, puncak arus mudik terjadi pada Jumat, 28 Maret 2025 (H-3 Lebaran), dengan 2.026 penumpang yang menyeberang dari Sumatera Selatan ke Bangka Belitung.

Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan melalui Dinas Perhubungan memprediksi puncak arus balik akan terjadi pada 6-7 April 2025. Kepala Dinas Perhubungan Sumsel, Arinarsa JS, menyatakan pihaknya telah melakukan persiapan untuk mengantisipasi lonjakan penumpang dan memastikan kelancaran arus balik di seluruh moda transportasi, termasuk di Pelabuhan Tanjung Api-Api. "Kami berharap arus balik dapat berjalan lancar seperti arus mudik sebelumnya, dengan minim kendala," tegasnya.

Persiapan dan Imbauan:

Untuk mengantisipasi kepadatan dan memastikan keselamatan penumpang, pihak pelabuhan telah melakukan beberapa langkah, antara lain:

  • Penambahan jadwal keberangkatan: Jadwal keberangkatan kapal ferry ditambah sesuai dengan kebutuhan.
  • Peningkatan fasilitas: Fasilitas seperti ruang tunggu, toilet, dan tempat parkir ditingkatkan untuk kenyamanan penumpang.
  • Koordinasi dengan pihak terkait: Koordinasi dengan kepolisian, TNI, dan instansi terkait lainnya untuk pengamanan dan kelancaran arus mudik dan balik.

Dishub Sumsel mengimbau kepada para pemudik dan wisatawan untuk:

  • Memastikan kondisi kendaraan dalam keadaan prima sebelum melakukan perjalanan.
  • Membeli tiket secara online untuk menghindari antrian panjang di pelabuhan.
  • Tetap mematuhi protokol kesehatan selama berada di pelabuhan dan di dalam kapal ferry.

Dengan persiapan yang matang dan kerjasama dari semua pihak, diharapkan arus balik Lebaran 2025 dapat berjalan lancar, aman, dan nyaman bagi seluruh masyarakat.