Aktor legendaris Hollywood, Val Kilmer, yang namanya melambung tinggi berkat perannya dalam film-film ikonik era 1980-an dan 1990-an, termasuk Top Gun dan Batman Forever, telah meninggal dunia pada usia 65 tahun.

Kabar duka ini disampaikan oleh putrinya, Mercedes Kilmer, kepada Associated Press. Mercedes mengungkapkan bahwa sang ayah menghembuskan nafas terakhirnya akibat komplikasi pneumonia pada hari Selasa (1/4) waktu Los Angeles, Amerika Serikat. Ia juga menambahkan bahwa Val Kilmer sempat berjuang melawan kanker tenggorokan yang didiagnosis pada tahun 2014, sebelum akhirnya dinyatakan sembuh.

Perjuangan melawan kanker tenggorokan meninggalkan dampak signifikan pada Kilmer. Prosedur trakeotomi yang dijalaninya memengaruhi kualitas suaranya dan secara tidak langsung membatasi ruang geraknya dalam dunia akting. Meskipun demikian, semangatnya untuk berkarya tidak pernah padam. Ia membuktikan ketangguhannya dengan kembali menghidupkan karakter ikoniknya, Iceman, dalam film Top Gun: Maverick (2022), beradu akting kembali dengan Tom Cruise.

Pneumonia merupakan infeksi pernapasan akut yang umumnya disebabkan oleh serangan virus atau bakteri. Penyakit ini dapat menimbulkan gejala dengan tingkat keparahan yang bervariasi, mulai dari yang ringan hingga berpotensi mengancam nyawa, dan dapat menyerang individu dari segala usia.

Menurut data dari American Lung Association, pneumonia memicu infeksi pada satu atau kedua paru-paru, menyebabkan peradangan dan penumpukan cairan yang mengganggu fungsi organ vital tersebut. Pneumonia adalah kondisi serius yang dapat berujung pada kematian. Komplikasi yang mungkin timbul akibat pneumonia mencakup gagal napas, sepsis (infeksi aliran darah), dan abses paru-paru. Kelompok individu yang lebih rentan mengalami komplikasi serius akibat pneumonia adalah orang dewasa lanjut usia, anak-anak kecil, individu dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah, dan mereka yang memiliki riwayat masalah medis lainnya.

Kepergian Val Kilmer meninggalkan duka mendalam bagi dunia perfilman. Ia akan selalu dikenang sebagai aktor berbakat dengan dedikasi tinggi yang mampu menghidupkan karakter-karakter ikonik dan menginspirasi banyak orang.

Penyebab Pneumonia:

Beberapa penyebab umum pneumonia meliputi:

• Bakteri: Streptococcus pneumoniae adalah penyebab bakteri pneumonia yang paling umum.
• Virus: Virus pernapasan, seperti influenza (flu) dan virus syncytial pernapasan (RSV), dapat menyebabkan pneumonia virus.
• Jamur: Jamur dapat menyebabkan pneumonia, terutama pada orang dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah.

Gejala Pneumonia:

Gejala pneumonia dapat bervariasi tergantung pada penyebab dan tingkat keparahan infeksi. Beberapa gejala umum meliputi:

• Batuk, yang mungkin menghasilkan dahak (lendir)
• Demam
• Menggigil
• Sesak napas
• Nyeri dada saat bernapas atau batuk
• Kelelahan
• Kebingungan atau perubahan kesadaran (pada orang dewasa yang lebih tua)

Pencegahan Pneumonia:

Ada beberapa cara untuk membantu mencegah pneumonia, termasuk:

• Vaksinasi: Vaksin tersedia untuk mencegah beberapa jenis pneumonia bakteri dan virus.
• Kebersihan yang baik: Sering-seringlah mencuci tangan dengan sabun dan air, dan hindari menyentuh wajah Anda.
• Jangan merokok: Merokok merusak paru-paru dan membuat Anda lebih rentan terhadap infeksi.
• Menjaga kesehatan tubuh: Dapatkan cukup istirahat, makan makanan yang sehat, dan berolahraga secara teratur.