Wujud Kepedulian, Wakil Presiden Gibran Bahagiakan Puluhan Anak Yatim Piatu di Solo dengan Belanja Baju Lebaran
Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka Berbagi Kebahagiaan Lebaran dengan Anak Yatim Piatu
Wakil Presiden Republik Indonesia, Gibran Rakabuming Raka, menunjukkan kepeduliannya dengan membelikan baju Lebaran untuk 85 anak yatim piatu di Kota Solo. Momen spesial ini diwujudkan dengan mengajak langsung anak-anak tersebut berbelanja di sebuah toko pakaian yang terletak di Jalan Slamet Riyadi, Solo, pada Selasa (1/4/2025).
Kegiatan ini menjadi pengalaman pertama bagi Gibran dalam kapasitasnya sebagai Wakil Presiden untuk berbagi kebahagiaan dengan anak-anak yang membutuhkan. Sebelumnya, saat menjabat sebagai Wali Kota Solo, Gibran juga telah melakukan kegiatan serupa. "Baru kali ini (sebagai Wapres). Ya tahun kemarin juga (sebagai Wali Kota)," ungkap Gibran kepada awak media di sela-sela kegiatan.
"Ada 85 (anak) dari panti-panti dekat sini ditemani Pak Wali Kota, biar anak-anak senang dapat baju baru," lanjutnya. Gibran berharap kegiatan ini dapat menjadi sarana edukasi bagi anak-anak untuk menumbuhkan semangat berbagi dan peduli terhadap sesama.
Dukungan Pemerintah Kota Solo dan Kebahagiaan Anak-Anak
Wali Kota Solo, Respati Ardi, turut mendampingi kegiatan tersebut. Ia menjelaskan bahwa puluhan anak yatim piatu yang diajak berbelanja merupakan rekomendasi dari Dinas Sosial Kota Solo. "Iya, saya mendapat rekomendasi dari dinas sosial. Dapat rekomendasi dari beliau, ya kita datangkan," jelas Respati.
Total terdapat tujuh panti asuhan yang anak-anaknya diajak berbelanja baju Lebaran oleh Wakil Presiden Gibran. Setiap anak mendapatkan alokasi dana sebesar Rp 500.000 untuk membeli berbagai kebutuhan pakaian. "Satu anak Rp 500 ribu. Beli macam-macam, ada baju, sepatu, kacamata, nggak ada yang minta lebih," tutur Respati.
Lebih lanjut, Respati mengungkapkan bahwa pengalaman berbelanja ini merupakan hal baru bagi sebagian besar anak-anak panti asuhan. "Tadi dari tanya, anak-anak itu tidak pernah merasakan belanja, itu kita berbagi pengalaman dengan mereka," pungkasnya. Kegiatan ini tidak hanya memberikan kebahagiaan materi, tetapi juga memberikan pengalaman berharga dan menumbuhkan rasa percaya diri pada anak-anak yatim piatu.
Kegiatan ini menjadi bukti nyata kepedulian pemerintah terhadap kesejahteraan sosial, khususnya bagi anak-anak yatim piatu. Diharapkan, kegiatan serupa dapat terus dilakukan dan menjadi inspirasi bagi pihak lain untuk turut berbagi kebahagiaan dengan mereka yang membutuhkan.