Misteri di Masjid Ciawi: Seorang Ibu dan Bayi Ditinggalkan Suami Tanpa Penjelasan
Misteri di Masjid Ciawi: Seorang Ibu dan Bayi Ditinggalkan Suami Tanpa Penjelasan
Tasikmalaya, Jawa Barat - Sebuah kejadian misterius dan memilukan terjadi di Masjid Kaum Ciawi, Tasikmalaya, Jawa Barat, di mana seorang ibu muda bernama Dede (35) ditemukan seorang diri bersama bayi perempuannya yang baru berusia empat bulan. Dede ditinggalkan oleh suaminya tanpa kabar, menyisakan tanda tanya besar mengenai motif di balik tindakan tersebut.
Kisah pilu ini bermula ketika Dede, bersama suami dan buah hati mereka, memulai perjalanan dari Desa Sukamanah, Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung menuju Ciamis pada Senin (31/3/2025). Mereka menggunakan sepeda motor sebagai transportasi utama. Di tengah perjalanan, tepatnya di kawasan Gentong, pasangan ini memutuskan untuk beristirahat dan bermalam di Masjid Kaum Ciawi.
Namun, keesokan harinya, Selasa (1/4/2025), Dede mendapati suaminya telah menghilang tanpa jejak. Kebingungan dan kepanikan melanda Dede, apalagi ia harus mengurus bayinya yang masih sangat kecil. Upaya pencarian yang dilakukannya tidak membuahkan hasil, hingga akhirnya ia ditemukan oleh tim patroli dari Polres Tasikmalaya Kota di wilayah Kadipaten.
"Kami menerima laporan dari anggota Polsek Ciawi yang sedang berpatroli. Mereka menemukan seorang ibu yang menggendong bayi berusia sekitar empat bulan dalam kondisi kebingungan," ungkap AKP Asep Saefulloh, Kepala Pos Terpadu Ampera. Menindaklanjuti laporan tersebut, AKP Asep Saefulloh segera berkoordinasi dengan Pos Terpadu Ampera untuk memberikan bantuan.
Polres Tasikmalaya Kota bertindak cepat dengan memberikan bantuan kepada Dede dan bayinya. Bantuan yang diberikan meliputi penyediaan susu formula untuk sang bayi, makanan untuk Dede, serta fasilitas lainnya yang dibutuhkan. Mengingat Dede tidak mengetahui alamat pasti rumah suaminya di Ciamis dan kondisinya yang tidak memungkinkan untuk melanjutkan perjalanan sendiri, pihak kepolisian memutuskan untuk mengantarkannya kembali ke kampung halamannya di Pangalengan dengan menggunakan jasa travel.
Menurut pengakuan Dede, tidak ada pertengkaran atau masalah berarti yang terjadi antara dirinya dan suaminya sebelum kejadian ini. "Kami berangkat dari Pangalengan dalam keadaan baik-baik saja, tidak ada perselisihan apapun," tuturnya dengan nada sedih.
Hingga saat ini, motif dan alasan mengapa suami Dede tega meninggalkannya bersama bayi mereka masih menjadi misteri. Pihak berwajib masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap kebenaran di balik kejadian ini. Kasus ini menjadi perhatian publik dan menimbulkan berbagai spekulasi mengenai kemungkinan penyebab hilangnya sang suami. Kisah Dede ini menjadi pengingat akan pentingnya komunikasi dan penyelesaian masalah dalam rumah tangga, serta dampak besar yang dapat ditimbulkan oleh tindakan impulsif terhadap keluarga.
Berikut adalah poin-poin penting dalam kronologi kejadian:
- Senin (31/3/2025): Dede, suami, dan bayi mereka berangkat dari Pangalengan menuju Ciamis.
- Malam hari: Mereka memutuskan untuk menginap di Masjid Kaum Ciawi, Tasikmalaya.
- Selasa (1/4/2025) pagi: Suami Dede menghilang tanpa jejak.
- Siang hari: Dede dan bayinya ditemukan oleh polisi di wilayah Kadipaten.
- Polisi memberikan bantuan: Dede dan bayinya difasilitasi untuk kembali ke Pangalengan.
Kasus ini masih dalam penanganan pihak berwajib. Masyarakat berharap agar misteri ini segera terungkap dan Dede beserta bayinya dapat segera mendapatkan keadilan.