Panduan Lengkap Ibadah Puasa Ramadan 1446 H di Surabaya dan Sekitarnya

Bulan Ramadan 1446 H telah tiba, membawa keberkahan dan kesempatan bagi umat Islam untuk meningkatkan ketaqwaan melalui ibadah puasa. Bagi umat muslim di Surabaya dan sekitarnya, perencanaan yang matang sangatlah penting untuk menjalankan ibadah puasa dengan khusyuk dan lancar. Salah satu hal krusial yang perlu diperhatikan adalah jadwal imsak dan subuh, sebagai penentu waktu sahur dan awal ibadah puasa. Berikut ini adalah panduan lengkap yang mencakup jadwal imsak, waktu salat, serta tata cara niat puasa Ramadan.

Jadwal Imsak dan Salat Lima Waktu

Berikut ini adalah jadwal imsak dan waktu salat lima waktu untuk wilayah Surabaya Raya pada Kamis, 6 Maret 2025, yang dirangkum dari sumber terpercaya:

Catatan: Jadwal ini merupakan perkiraan dan dapat bervariasi sedikit tergantung pada lokasi. Dianjurkan untuk melakukan kroscek dengan sumber jadwal imsakiyah lain yang terpercaya di daerah masing-masing.

Pentingnya Menentukan Waktu Sahur

Waktu imsak menandai berakhirnya waktu sahur. Rasulullah SAW menganjurkan untuk mengakhirkan sahur, namun tetap sebelum waktu subuh tiba. Hal ini bertujuan agar tubuh memiliki energi yang cukup untuk menjalani ibadah puasa seharian. Ketepatan waktu sahur sangat penting untuk memastikan ibadah puasa dilakukan dengan optimal.

Niat Puasa Ramadan: Rukun yang Tak Terpisahkan

Niat merupakan rukun utama dalam ibadah puasa. Niat membedakan antara sekadar menahan makan dan minum dengan ibadah puasa yang bernilai pahala di sisi Allah SWT. Terdapat perbedaan pendapat di kalangan ulama mengenai tata cara niat puasa Ramadan. Mazhab Syafi'i menganjurkan niat setiap malam sebelum fajar, sementara Mazhab Maliki cukup dengan niat sekali di awal Ramadan. Berikut adalah bacaan niat puasa Ramadan dalam Bahasa Arab, Latin, dan artinya:

1. Niat Puasa Setiap Hari (Mazhab Syafi'i):

Arab: نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ هَذِهِ السَّنَةِ لِلّٰهِ تَعَالَى Latin: Nawaitu shauma ghadin 'an ada'i fardhi syahri Ramadhana hadzihis sanati lillahi ta'ala. Artinya: Aku niat berpuasa esok hari untuk menunaikan kewajiban puasa bulan Ramadhan tahun ini, karena Allah Ta'ala.

2. Niat Puasa Sebulan Penuh (Mazhab Maliki):

Arab: نَوَيْتُ صَوْمَ جَمِيْعِ شَهْرِ رَمَضَانِ هٰذِهِ السَّنَةِ فَرْضًا لِلّٰهِ تَعَالَى Latin: Nawaitu shauma jami'i syahri ramadhani hadzihis sanati fardhan lillahi ta'ala. Artinya: Aku niat berpuasa di sepanjang bulan Ramadan tahun ini dengan mengikuti pendapat Imam Malik, wajib karena Allah Ta'ala.

Sebagai anjuran, umat Islam disarankan untuk berniat setiap malam untuk memastikan ketaatan dalam menjalankan ibadah puasa. Namun, niat sebulan penuh di awal Ramadan juga diperbolehkan sebagai antisipasi jika lupa berniat di malam hari.

Semoga panduan ini bermanfaat bagi umat Islam di Surabaya dan sekitarnya dalam menjalankan ibadah puasa Ramadan 1446 H dengan penuh keberkahan.