Masjid Al Jabbar Jadi Magnet, Juru Foto Raup Rezeki di Hari Raya

Suasana Idul Fitri 1446 H di Masjid Al Jabbar, Gedebage, Kota Bandung, tidak hanya diwarnai dengan khidmatnya ibadah, tetapi juga geliat ekonomi. Ribuan warga yang memadati masjid megah tersebut untuk menunaikan Salat Idul Fitri pada Senin (31/3/2025), banyak yang memanfaatkan momen tersebut untuk mengabadikan kebersamaan dengan keluarga.

Usai salat, area sekitar masjid disemuti jemaah yang ingin berfoto dengan latar belakang arsitektur ikonik Masjid Al Jabbar. Kondisi ini dimanfaatkan oleh para juru foto dadakan untuk menawarkan jasa mereka. Salah seorang juru foto, Messi Dwi Nugraha, mengungkapkan bahwa momen libur Lebaran membawa berkah tersendiri baginya.

"Sudah tiga tahun saya di sini. Awalnya ikut kakak, lalu bergabung dengan perkumpulan juru foto di sini," ujar Messi.

Messi menjelaskan, para pengunjung yang menggunakan jasanya memiliki pilihan untuk mendapatkan hasil foto dalam bentuk file digital atau dicetak langsung.

• File Digital: Rp 10.000
• Cetak Foto: Rp 30.000

Menurut Messi, sebagian besar pengunjung memilih opsi file digital karena lebih praktis dan mudah untuk dibagikan di media sosial. Intan, salah seorang pengunjung, membenarkan hal tersebut. Ia mengaku lebih memilih file digital agar bisa langsung menjadikannya status di WhatsApp.

"Enggak, saya pilih filenya saja. Biar bisa langsung di-upload jadi status WA," kata Intan.

Messi menambahkan, penghasilannya selama libur Lebaran atau libur panjang lainnya bisa jauh lebih besar dibandingkan hari biasa. Ia bisa meraup hingga Rp 1 juta jika kondisi ramai.

"Kalau lagi ramai, bisa sampai Rp 1 juta. Tapi ya sekuatnya kita saja, karena panas. Kalau sepi, Rp 500 ribu juga tidak sampai," ungkapnya.

Intan, yang memilih menggunakan jasa juru foto profesional, mengatakan bahwa ia ingin mendapatkan hasil foto yang lebih bagus dan terarah.

"Supaya hasilnya bagus, lebih formal, ada yang mengarahkan gaya. Tidak seperti kalau foto sendiri," jelasnya.

Momen Idul Fitri di Masjid Al Jabbar tidak hanya menjadi ajang silaturahmi dan ibadah, tetapi juga menjadi sumber rezeki bagi sebagian warga. Kehadiran para juru foto dadakan menambah semarak suasana dan memberikan pilihan bagi para pengunjung yang ingin mengabadikan momen spesial mereka di masjid kebanggaan Jawa Barat ini.