Ibukota Jakarta Menyepi di Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah: Potret Keheningan di Tengah Hiruk Pikuk

Jakarta dalam Balutan Keheningan Idul Fitri 1446 H

Jakarta, 31 Maret 2025 - Tradisi tahunan kembali terulang. Hiruk pikuk metropolitan Jakarta seolah menghilang ditelan bumi pada hari pertama Idul Fitri 1446 Hijriah, Senin (31/3/2025). Pemandangan kontras ini menjadi momen yang dinantikan setiap tahunnya, menghadirkan keheningan yang menenangkan di tengah riuhnya kehidupan kota.

Pantauan dari berbagai titik strategis di ibukota menunjukkan perubahan drastis dibandingkan hari-hari biasa. Jalan-jalan protokol yang lazimnya dipadati kendaraan, seperti Jalan Jenderal Sudirman dan Jalan MH Thamrin, kini tampak lengang. Arus lalu lintas sangat minim, memberikan pemandangan yang menyegarkan bagi warga yang masih berada di Jakarta.

Kondisi serupa juga terpantau di kawasan-kawasan sibuk lainnya. Jalan Kapten Tendean, yang biasanya menjadi langganan kemacetan parah, kini hanya sesekali dilintasi kendaraan. Perbedaan yang mencolok ini semakin menggarisbawahi esensi Idul Fitri sebagai momen untuk berkumpul bersama keluarga dan meninggalkan sejenak rutinitas harian.

PT Jasa Marga (Persero) Tbk sebelumnya melaporkan pergerakan signifikan keluar dari wilayah Jabotabek. Tercatat 1.638.643 kendaraan meninggalkan Jakarta dan sekitarnya pada periode H-10 hingga H-2 Lebaran (21-29 Maret 2025). Angka ini mengindikasikan besarnya animo masyarakat untuk merayakan Idul Fitri di kampung halaman masing-masing.

Keheningan Jakarta di Hari Raya tidak lantas membuatnya kehilangan daya tarik. Justru, kelapangan jalanan dan minimnya kepadatan memberikan kesempatan bagi warga untuk menikmati kota dengan cara yang berbeda. Aktivitas seperti bersepeda santai atau sekadar berjalan kaki menikmati suasana kota menjadi pilihan menarik di tengah suasana yang tenang.

Pesona Jakarta di Hari Lebaran

Kendati banyak ditinggalkan pemudik, Jakarta tetap menawarkan pesona tersendiri di Hari Raya Idul Fitri. Beberapa aktivitas yang dapat dinikmati antara lain:

  • Berkunjung ke tempat wisata: Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Kebun Binatang Ragunan, dan Monumen Nasional (Monas) menjadi pilihan populer bagi warga yang ingin menghabiskan waktu bersama keluarga.
  • Menikmati kuliner khas Lebaran: Mencicipi hidangan opor ayam, ketupat, rendang, dan berbagai kue kering khas Lebaran dapat menjadi pengalaman yang tak terlupakan.
  • Silaturahmi ke rumah kerabat dan teman: Tradisi saling mengunjungi dan bermaaf-maafan menjadi esensi penting dalam perayaan Idul Fitri.
  • Bersepeda atau berjalan kaki: Kelapangan jalanan memberikan kesempatan untuk berolahraga ringan sambil menikmati suasana kota yang tenang.

Jakarta di Hari Raya Idul Fitri menawarkan pengalaman yang unik dan berbeda. Keheningan yang menyelimuti kota memberikan kesempatan untuk sejenak melepaskan diri dari hiruk pikuk kehidupan sehari-hari dan menikmati momen kebersamaan dengan keluarga dan orang-orang terkasih.