Prabowo Subianto dan Titiek Soeharto Sampaikan Salam Idul Fitri Bersama

Prabowo Subianto dan Titiek Soeharto Sampaikan Salam Idul Fitri Bersama

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, bersama dengan mantan istrinya, Siti Hediati Hariyadi atau yang lebih dikenal dengan Titiek Soeharto, menyampaikan ucapan selamat Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah kepada seluruh umat Muslim di Indonesia dan di seluruh dunia. Momen kebersamaan ini terekam dalam sebuah video yang diunggah melalui akun Instagram resmi Prabowo Subianto, @prabowo, pada Senin (31/3/2025).

Dalam video singkat tersebut, Prabowo Subianto, didampingi oleh Titiek Soeharto dan putra semata wayang mereka, Ragowo Hediprasetyo Djojohadikusumo atau Didit Hediprasetyo, menyampaikan salam hangat Lebaran. "Selamat Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah," ucap Prabowo dengan senyum.

Titiek Soeharto dan Didit Hediprasetyo kemudian menambahkan, "Mohon maaf lahir dan batin," seraya menyatukan tangan sebagai simbol permohonan maaf dan harapan untuk lembaran baru yang lebih baik.

Sebelumnya, pada Minggu (30/3/2025), Presiden Prabowo Subianto juga telah menyampaikan ucapan serupa melalui kanal YouTube Sekretariat Presiden. Dalam pesannya, Prabowo memaknai Idul Fitri sebagai momentum kemenangan setelah sebulan penuh menjalankan ibadah puasa Ramadan. Ia mengajak seluruh masyarakat untuk saling memaafkan, mempererat tali silaturahmi, dan berkomitmen menjadi pribadi yang lebih baik.

"Idul Fitri adalah momen suci untuk saling memaafkan, mempererat silaturahmi, dan meneguhkan kembali komitmen kita sebagai pribadi untuk menjadi lebih baik, lebih sabar, dan lebih peduli terhadap sesama," demikian pernyataan Prabowo.

Kehadiran Titiek Soeharto dalam video ucapan Idul Fitri ini menarik perhatian publik. Momen kebersamaan mereka dinilai sebagai simbol persatuan dan keharmonisan, serta pesan positif tentang pentingnya menjaga hubungan baik, terutama dalam momen-momen penting seperti Hari Raya Idul Fitri.

Momen Idul Fitri tahun ini diharapkan menjadi momentum bagi seluruh masyarakat Indonesia untuk mempererat persatuan dan kesatuan, serta meningkatkan kepedulian terhadap sesama. Semangat Idul Fitri, dengan nilai-nilai maaf, persaudaraan, dan peningkatan diri, diharapkan dapat terus membimbing bangsa Indonesia menuju kemajuan dan kesejahteraan.

Makna Idul Fitri di Tengah Tantangan Global

Perayaan Idul Fitri tahun ini juga hadir di tengah berbagai tantangan global, termasuk isu-isu kemanusiaan dan perubahan iklim. Presiden Prabowo Subianto dalam pesannya juga menyinggung pentingnya meningkatkan kepedulian terhadap sesama, yang dapat diartikan sebagai ajakan untuk lebih aktif dalam membantu saudara-saudara kita yang membutuhkan, baik di dalam maupun di luar negeri.

Semangat Idul Fitri juga dapat menjadi inspirasi untuk lebih peduli terhadap lingkungan. Perubahan iklim merupakan ancaman serius bagi masa depan bumi, dan setiap individu memiliki peran penting dalam menjaga kelestarian lingkungan. Idul Fitri dapat menjadi momentum untuk memulai kebiasaan-kebiasaan baik yang ramah lingkungan, seperti mengurangi penggunaan plastik, menghemat energi, dan menanam pohon.

Dengan semangat Idul Fitri, mari kita jadikan momentum ini untuk menjadi pribadi yang lebih baik, lebih peduli, dan lebih bertanggung jawab. Semoga Allah SWT senantiasa memberikan rahmat dan hidayah-Nya kepada kita semua.