Tragedi Tol Cengkareng: Tiga Nyawa Melayang dalam Kecelakaan Maut

Tragedi Tol Cengkareng: Tiga Nyawa Melayang dalam Kecelakaan Maut

Jakarta - Kecelakaan tragis mengguncang ruas Tol Ring Road Cengkareng pada Sabtu (29/3/2025) malam. Insiden yang melibatkan sebuah mobil Hyundai Ioniq 5 N dan sebuah truk yang sedang berhenti ini merenggut nyawa tiga orang dan menyebabkan dua lainnya mengalami luka-luka.

Pihak kepolisian dari Polda Metro Jaya tengah melakukan investigasi mendalam terkait peristiwa ini. "Saat ini masih kita lakukan pendalaman, yang pasti tentunya kita sangat prihatin ya, terhadap kejadian keselamatan tersebut," ujar Wadir Lalu Lintas Polda Metro Jaya, AKBP Argo Wiyono, kepada wartawan, Minggu (30/3/2025).

Kronologi Kecelakaan Maut

Berdasarkan informasi yang dihimpun dan rekaman video yang beredar di media sosial, mobil Hyundai Ioniq 5 N melaju dengan kecepatan tinggi di jalur tol. Sementara itu, sebuah truk terlihat berhenti di bahu jalan, diduga karena mengalami masalah teknis. Seorang mekanik tampak sedang berusaha memperbaiki truk tersebut.

Tepat sebelum kejadian, mobil Hyundai Ioniq 5 N diduga mencoba berpindah jalur ke kiri untuk mendahului kendaraan lain. Namun, karena kecepatan yang tinggi dan jarak yang terlalu dekat, mobil tersebut gagal menghindari truk yang sedang berhenti dan menabrak bagian belakang truk dengan keras.

Akibat benturan yang dahsyat, mekanik yang sedang berada di bawah truk tewas seketika di lokasi kejadian. Pengemudi Hyundai Ioniq 5 N juga dilaporkan meninggal dunia di tempat akibat luka parah yang dideritanya. Satu orang penumpang mobil dan satu orang dari pihak truk mengalami luka-luka dan segera dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan intensif.

Investigasi Mendalam Tengah Berlangsung

AKBP Argo Wiyono menjelaskan bahwa pihak kepolisian masih terus mendalami penyebab pasti kecelakaan ini. "Memang di video kecepatannya juga sedang tinggi. Namun demikian, posisi truk yang berada di sebelah kiri juga kita sedang dalami, dan semuanya saat ini sedang kita lakukan pemeriksaan," kata Argo.

Fokus investigasi saat ini mencakup analisis kecepatan mobil Hyundai Ioniq 5 N, posisi truk yang berhenti di bahu jalan, dan faktor-faktor lain yang mungkin berkontribusi terhadap terjadinya kecelakaan. Polisi juga tengah memeriksa kondisi pengemudi dan kendaraan sebelum kejadian.

"Hasil pemeriksaan sementara, karena kekurangan kehati-hatian, jadi belum ada indikasi ke arah narkoba," imbuh Argo.

Kasus kecelakaan maut ini menjadi pengingat bagi seluruh pengguna jalan untuk selalu berhati-hati dan mematuhi peraturan lalu lintas. Mengemudi dengan kecepatan tinggi dan kurangnya kewaspadaan dapat berakibat fatal, tidak hanya bagi diri sendiri tetapi juga bagi orang lain.

Pihak kepolisian mengimbau masyarakat untuk selalu mengutamakan keselamatan dalam berkendara dan melaporkan segala bentuk pelanggaran lalu lintas yang dapat membahayakan keselamatan bersama.