Gempa Dangkal Guncang Aceh Besar, Warga Diminta Waspada Sesar Aktif
Gempa Tektonik Guncang Aceh Besar: Analisis dan Himbauan BMKG
Banda Aceh - Wilayah Aceh Besar diguncang gempa bumi tektonik dengan magnitudo 5,2 pada Minggu, 30 Maret 2025, pukul 09.58 WIB. Pusat gempa berada di darat, sekitar 16 kilometer timur laut Banda Aceh, tepatnya di koordinat 5,55° LU dan 95,47° BT, pada kedalaman 12 kilometer.
Menurut Kepala BMKG Stasiun Geofisika Aceh Besar, Andi Azhar Rusdin, gempa ini tergolong dangkal dan diakibatkan oleh aktivitas sesar Seulimeum. Mekanisme sumber gempa menunjukkan pergerakan geser turun (oblique normal).
"Hasil analisis menunjukkan bahwa gempa bumi ini memiliki mekanisme pergerakan geser turun," jelas Andi dalam keterangan tertulisnya.
Getaran gempa dirasakan di beberapa wilayah di Aceh, dengan intensitas yang bervariasi:
- IV MMI: Banda Aceh dan Aceh Besar
- III MMI: Takengon
- II-III MMI: Pidie, Pidie Jaya, dan Sabang
- II MMI: Aceh Jaya, Aceh Tengah, Bireuen, dan Lhokseumawe
BMKG memastikan bahwa gempa ini tidak berpotensi tsunami.
Hingga pukul 10.30 WIB, belum tercatat adanya gempa bumi susulan.
Himbauan dan Tindakan Preventif
BMKG mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh informasi yang tidak jelas sumbernya. Warga juga diminta untuk waspada terhadap potensi kerusakan bangunan akibat gempa.
Berikut adalah beberapa langkah yang disarankan:
- Periksa kondisi bangunan tempat tinggal. Pastikan tidak ada retakan atau kerusakan yang membahayakan.
- Jika terdapat kerusakan, segera lakukan perbaikan untuk memastikan kestabilan bangunan.
- Hindari berada di dalam bangunan yang retak atau berpotensi runtuh.
- Pantau informasi resmi dari BMKG dan instansi terkait.
Dengan kewaspadaan dan kesiapsiagaan, diharapkan masyarakat dapat meminimalisir dampak negatif dari gempa bumi.