Pemprov DKI Jakarta Percepat Pengurusan KTP Rusak Akibat Banjir: Selesai Dalam Sehari
Pemprov DKI Jakarta Percepat Layanan Pengurusan KTP Rusak Akibat Banjir
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memastikan proses pengurusan Kartu Tanda Penduduk (KTP) yang rusak atau hilang akibat bencana banjir dapat diselesaikan dalam waktu satu hari. Hal ini merupakan bagian dari prosedur tetap (protap) yang diterapkan Pemprov DKI Jakarta dalam merespon bencana alam yang melanda wilayahnya. Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Provinsi DKI Jakarta, Budi Awaluddin, memberikan jaminan kepastian layanan ini kepada masyarakat yang terdampak banjir. Menurutnya, selama warga masih memiliki Nomor Induk Kependudukan (NIK), penggantian KTP dapat langsung diproses dan dicetak pada hari yang sama. Proses percepatan ini bertujuan untuk meminimalisir kesulitan warga yang kehilangan dokumen kependudukan penting akibat bencana.
Layanan percepatan ini difasilitasi melalui posko-posko banjir yang tersebar di berbagai wilayah terdampak. Warga yang membutuhkan layanan penggantian KTP dapat langsung mendatangi posko terdekat untuk mendapatkan bantuan. Untuk mempermudah proses, warga disarankan membawa foto KTP atau salinan dokumen kependudukan lainnya, baik dalam bentuk fisik maupun digital (foto di ponsel). Petugas yang bertugas di posko-posko tersebut telah dilatih dan siap memberikan pelayanan dengan cepat dan efisien. Pemprov DKI Jakarta memastikan keamanan dan kelancaran proses pengurusan KTP di posko-posko tersebut.
Situasi Banjir di Jakarta Berangsur Surut
Sementara itu, kondisi banjir di Jakarta terus menunjukkan perbaikan. Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta, per Rabu siang, jumlah Rukun Tetangga (RT) yang terendam banjir telah berkurang signifikan. Dari puncaknya pada Selasa (4/3/2025) yang mencapai 122 RT di empat wilayah kota administrasi, jumlah tersebut kini menyusut hingga tinggal 36 RT pada Rabu siang pukul 12.00 WIB. Penurunan jumlah RT terdampak banjir ini mengindikasikan upaya penanganan banjir yang dilakukan Pemprov DKI Jakarta mulai membuahkan hasil. Meskipun demikian, BPBD DKI Jakarta tetap siaga dan memantau perkembangan situasi di lapangan.
Ketinggian air juga terus mengalami penurunan. Berdasarkan pantauan BPBD DKI Jakarta, ketinggian air tertinggi saat ini tercatat di Kelurahan Bintaro dan Kebon Baru, Jakarta Selatan, dengan kedalaman mencapai dua meter. Namun, secara keseluruhan, ketinggian air di berbagai wilayah terdampak banjir telah mengalami penurunan yang signifikan. Pemprov DKI Jakarta terus berkomitmen untuk melakukan upaya terbaik dalam menangani dampak banjir dan memberikan pelayanan optimal kepada masyarakat yang terdampak, termasuk dalam hal percepatan pengurusan dokumen kependudukan.
Langkah-langkah yang dapat dilakukan warga untuk mengurus KTP rusak/hilang akibat banjir:
- Datangi posko banjir terdekat di wilayah tempat tinggal.
- Bawa foto KTP atau salinan dokumen kependudukan lainnya (fisik atau digital).
- Siapkan NIK.