Menjelang perayaan Idul Fitri, Polresta Sidoarjo meningkatkan langkah-langkah pengamanan untuk melindungi rumah-rumah warga yang ditinggalkan selama musim mudik. Inisiatif ini merupakan respons terhadap potensi peningkatan tindak kriminalitas yang kerap terjadi saat banyak rumah kosong ditinggal penghuninya. Operasi pengamanan ini melibatkan patroli intensif, koordinasi lintas sektoral, dan penyediaan layanan penitipan barang berharga.

Patroli Intensif di Kawasan Perumahan

Fokus utama dari operasi ini adalah peningkatan patroli keamanan di kawasan perumahan. Petugas kepolisian akan secara aktif menyisir area perumahan untuk memastikan keamanan rumah-rumah yang ditinggalkan mudik. Patroli ini tidak hanya dilakukan secara acak, tetapi juga menyasar area-area yang dianggap rawan berdasarkan data dan analisis kriminalitas sebelumnya.

Sinergi Lintas Sektoral untuk Keamanan Terpadu

Selain patroli mandiri, Polresta Sidoarjo juga menjalin sinergi dengan berbagai pihak, termasuk:

• Kodim 0816: Bantuan personel dan logistik untuk memperkuat pengamanan.
• Pemerintah Kabupaten Sidoarjo: Koordinasi dalam penyediaan fasilitas dan dukungan operasional.
• Satgas dan Relawan: Pelibatan elemen masyarakat dalam pemantauan dan pelaporan potensi gangguan keamanan.

Kolaborasi ini bertujuan untuk menciptakan sistem keamanan terpadu yang responsif dan efektif dalam menangani berbagai situasi darurat.

Layanan Penitipan Barang Berharga Gratis

Guna memberikan rasa aman tambahan bagi masyarakat, Polresta Sidoarjo menyediakan layanan penitipan barang berharga secara gratis. Warga yang hendak mudik dapat menitipkan barang berharga mereka di Mapolresta Sidoarjo atau Polsek-Polsek jajaran. Layanan ini diharapkan dapat mengurangi potensi pencurian dan memberikan ketenangan pikiran bagi warga yang meninggalkan rumah.

Imbauan Keamanan bagi Warga yang Mudik

Kepolisian juga mengimbau masyarakat untuk mengambil langkah-langkah pencegahan guna meminimalisir risiko menjadi korban tindak kriminalitas. Beberapa langkah yang disarankan antara lain:

• Memeriksa Keamanan Rumah: Pastikan semua pintu dan jendela terkunci rapat sebelum meninggalkan rumah.
• Mengamankan Barang Berharga: Simpan barang berharga di tempat yang aman atau titipkan di Polsek terdekat.
• Memanfaatkan Teknologi: Aktifkan sistem keamanan seperti CCTV atau alarm rumah.
• Koordinasi dengan Tetangga: Beritahu tetangga terdekat tentang rencana mudik dan minta bantuan untuk mengawasi rumah.
• Lapor ke Pihak Berwajib: Laporkan rencana mudik ke ketua RT atau RW setempat, serta Polsek terdekat.

Persiapan Operasi Ketupat Semeru 2025

Dalam rangka Operasi Ketupat Semeru 2025, Polresta Sidoarjo mengerahkan 560 personel gabungan dari berbagai unsur, baik internal maupun eksternal. Personel ini akan ditempatkan di pos-pos pengamanan strategis di sepanjang jalur mudik dan area-area publik lainnya. Selain menjaga keamanan dan ketertiban, personel juga bertugas memberikan pelayanan dan bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan.

Kombes Christian Tobing, Kapolresta Sidoarjo, menekankan pentingnya kerjasama antara kepolisian dan masyarakat dalam menciptakan situasi yang aman dan kondusif selama musim mudik. Beliau juga mengimbau masyarakat untuk selalu berhati-hati dan melaporkan setiap kejadian mencurigakan kepada pihak berwajib melalui call center 110.

Dengan upaya-upaya yang terencana dan terkoordinasi, Polresta Sidoarjo berupaya memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat selama musim mudik Lebaran. Keselamatan dan keamanan masyarakat adalah prioritas utama, dan kepolisian berkomitmen untuk terus meningkatkan kinerja dalam menjaga ketertiban dan keamanan di wilayah Sidoarjo.