Khofifah Lepas Ribuan Pemudik Gratis: Mudik Aman dan Nyaman Prioritas Utama

Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, secara resmi melepas 4.080 pemudik yang mengikuti program Mudik Gratis Angkutan Lebaran Tahun 2025. Acara pelepasan berlangsung di depan kantor Dinas Perhubungan Jawa Timur, Surabaya, pada hari Sabtu (29/3).

Prioritaskan Keselamatan dan Kenyamanan Pemudik

Dalam sambutannya, Khofifah menekankan bahwa program mudik gratis ini adalah wujud nyata kepedulian Pemerintah Provinsi Jawa Timur terhadap masyarakatnya, terutama dalam memfasilitasi tradisi mudik yang rutin dilakukan setiap tahun. Ia berharap program ini dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi para pemudik selama perjalanan menuju kampung halaman.

"Selamat mudik, selamat menikmati libur Lebaran Idul Fitri 1446 H. Semoga perjalanan aman, nyaman, dan selamat sampai tujuan. Sampaikan salam hangat untuk keluarga di rumah. Berangkat dengan hati bahagia, kembali juga dengan hati bahagia. Selamat Hari Raya Idul Fitri 1446 H, Mohon Maaf Lahir Batin," ujar Khofifah.

Sebanyak 102 armada bus disiapkan untuk mengangkut ribuan pemudik menuju 20 kabupaten/kota di seluruh Jawa Timur. Rute-rute yang dilayani meliputi:

  • Surabaya - Madiun
  • Surabaya - Magetan
  • Surabaya - Ponorogo
  • Surabaya - Nganjuk (Via Arteri)
  • Surabaya - Tulungagung
  • Surabaya - Blitar (Via Pare)
  • Surabaya - Trenggalek
  • Surabaya - Pacitan
  • Surabaya - Jember
  • Surabaya - Malang - Blitar
  • Surabaya - Banyuwangi (Via Jember)
  • Surabaya - Banyuwangi (Via Situbondo)
  • Surabaya - Ngawi
  • Surabaya - Tuban
  • Surabaya - Sumenep
  • Surabaya - Bojonegoro

Khofifah menjelaskan bahwa program mudik gratis ini merupakan upaya berkelanjutan Pemprov Jatim untuk menyediakan layanan transportasi yang aman dan nyaman bagi masyarakat, terutama mengingat peningkatan signifikan jumlah pergerakan orang selama masa angkutan Lebaran. Program ini juga telah dilaksanakan melalui berbagai moda transportasi, termasuk kapal laut dari Pelabuhan Jangkar Situbondo dan bus bagi warga Jatim yang berada di Jakarta.

Antisipasi Lonjakan Pemudik dan Cuaca Ekstrem

Pada libur Lebaran tahun ini, diperkirakan 16,8 juta orang akan masuk ke Jawa Timur, sementara 14,2 juta orang akan keluar. Dengan demikian, ada penambahan sekitar 2,6 juta orang di Jawa Timur. Khofifah berharap seluruh masyarakat dapat memberikan pelayanan terbaik bagi para pemudik.

Selain itu, Khofifah mengimbau masyarakat untuk mewaspadai cuaca ekstrem selama libur Lebaran, terutama di sekitar obyek wisata air. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi hujan dengan intensitas tinggi masih akan terjadi di beberapa wilayah, khususnya di daerah Mataraman.

Imbauan Keselamatan dan Fasilitas Pendukung

Khofifah juga mengingatkan para pemudik untuk tidak memaksakan diri melanjutkan perjalanan jika merasa lelah, mengantuk, atau kurang fit. Ia menyampaikan bahwa selain rest area, terdapat 412 masjid yang ramah bagi pemudik. Fasilitas ini diharapkan dapat dimanfaatkan semaksimal mungkin untuk beristirahat dan memulihkan kondisi.

"Gunakan semua layanan yang tersedia, baik rest area maupun masjid yang menyediakan pos bagi pemudik. Jangan paksakan perjalanan jika sudah lelah. Hati-hati semuanya," pesannya.

Sinergi dengan Dunia Usaha dan Stakeholder

Tahun ini, Pemprov Jatim bekerja sama dengan dunia usaha menyediakan 170 unit bus non-ekonomi untuk mudik gratis. Rute AKAP (Jakarta-Surabaya) dialokasikan 70 unit bus, sedangkan trayek AKDP (Antar Kota Dalam Provinsi) sebanyak 17 jurusan dengan tujuan kabupaten/kota di Jawa Timur dialokasikan 100 unit.

Selain Pemprov Jatim, berbagai stakeholder turut berpartisipasi dalam program mudik gratis, menyediakan 98 bus tambahan. Di antaranya adalah PWNU, Puspa Agro, Radio Suara Muslim, Radar Surabaya, ITS Surabaya, Dishub Gresik, Dishub Kota Malang, dan Dishub Kabupaten Pasuruan.

Apresiasi dari Peserta Mudik Gratis

Somir (45), seorang peserta mudik gratis tujuan Ponorogo, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Pemprov Jatim atas penyelenggaraan program ini. Ia mengaku selalu mengikuti program mudik gratis karena proses pendaftaran yang mudah dan manfaatnya yang sangat meringankan beban biaya perjalanan.

"Terima kasih Ibu Khofifah sudah mengadakan mudik gratis seperti ini. Saya harap program ini terus berlanjut. Mudik gratis sangat membantu, meringankan biaya, sehingga uangnya bisa digunakan untuk keperluan lain. Pendaftarannya juga mudah dan barang bawaan juga bisa diangkut dengan nyaman. Terima kasih Ibu Khofifah, semoga Ibu selalu sehat dan sukses," pungkas Somir.