Lonjakan Penumpang di Stasiun Sidoarjo Warnai Arus Mudik Lebaran 2025
Stasiun Sidoarjo Alami Peningkatan Signifikan Penumpang di Tengah Arus Mudik Lebaran 2025
Stasiun Sidoarjo menjadi salah satu titik sentral dalam pergerakan arus mudik Lebaran 2025. Selama periode angkutan Lebaran yang berlangsung dari 21 Maret 2025, stasiun ini mencatat peningkatan signifikan jumlah penumpang yang menggunakan layanan kereta api jarak jauh.
Data Penumpang Mudik Lebaran di Stasiun Sidoarjo:
- Total Penumpang: 11.873 orang
- Penumpang Berangkat: 6.659 orang
- Penumpang Tiba: 5.214 orang
Pada hari Sabtu, 29 Maret 2025, yang merupakan H-2 Lebaran, Stasiun Sidoarjo mencatat puncak arus mudik dengan 1.154 penumpang yang berangkat. Sementara itu, jumlah penumpang yang tiba di stasiun ini mencapai 537 orang pada hari yang sama.
Menurut Manajer Humas PT KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif, puncak arus mudik di Stasiun Sidoarjo terjadi pada tanggal 29 Maret 2025 dengan total penjualan 1.154 tiket kereta api. Proyeksi puncak arus balik diperkirakan terjadi pada 2 April 2025, dengan catatan sementara penjualan tiket mencapai 821 lembar. Angka ini masih berpotensi mengalami perubahan mengingat pemesanan tiket secara daring masih terus berlangsung.
"Destinasi favorit para pemudik dari Stasiun Sidoarjo meliputi Madiun, Yogyakarta, Semarang, Jember, dan Banyuwangi. Kereta api jarak jauh yang paling diminati adalah KA Jayabaya, KA Probowangi, KA Sri Tanjong, dan KA Pandalungan," jelas Luqman Arif.
Imbauan dan Peraturan Bagasi untuk Penumpang
PT KAI Daop 8 Surabaya mengimbau para penumpang untuk memperhatikan barang bawaan mereka demi kenyamanan dan keamanan selama perjalanan. Setiap penumpang diperbolehkan membawa bagasi dengan berat maksimal 20 kg atau volume 100 dm³ (dengan dimensi maksimal 70x48x30 cm) tanpa biaya tambahan. Barang bawaan dapat ditempatkan di rak bagasi yang tersedia di dalam kereta.
Luqman Arif menekankan pentingnya bagi penumpang untuk memastikan barang bawaan sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Apabila terdapat kelebihan bagasi, penumpang disarankan untuk memanfaatkan layanan ekspedisi yang tersedia di stasiun guna menjaga kenyamanan selama perjalanan.
Biaya Tambahan Kelebihan Bagasi:
- Kelas Eksekutif: Rp 10.000 per kg
- Kelas Bisnis: Rp 6.000 per kg
- Kelas Ekonomi: Rp 2.000 per kg
KAI juga memberlakukan larangan terhadap barang-barang tertentu demi keamanan dan kenyamanan penumpang. Barang-barang yang dilarang meliputi narkotika, bahan mudah terbakar, senjata tajam atau api tanpa izin, hewan peliharaan, serta barang berbau menyengat yang dapat mengganggu penumpang lain.
"Keselamatan dan kenyamanan penumpang adalah prioritas utama kami. Petugas akan melakukan pengecekan untuk memastikan kepatuhan terhadap aturan ini. Kami mengajak seluruh penumpang untuk mematuhi aturan terkait barang bawaan agar perjalanan mudik Lebaran berjalan dengan nyaman, aman, dan lancar," pungkas Luqman Arif.