Perayaan Idul Fitri 1446 Hijriah terasa semakin istimewa dengan hadirnya karya terbaru dari solois berbakat, Bumiy. Alih-alih memberikan atau menerima Tunjangan Hari Raya (THR), Bumiy memilih untuk menyuguhkan sebuah hadiah yang lebih bermakna, sebuah lagu berjudul 'Raya Tiba'. Lagu ini menjadi persembahan tulus dari Bumiy untuk memeriahkan hari kemenangan umat Islam, sebuah momen yang identik dengan kebahagiaan dan kebersamaan.

Bumiy, yang memulai perjalanan musiknya pada tahun 2020, mengungkapkan bahwa 'Raya Tiba' diciptakan sebagai pengingat akan esensi sejati dari Hari Raya Idul Fitri. Lebih dari sekadar pakaian baru atau hidangan mewah, Lebaran adalah tentang rasa syukur atas segala nikmat yang telah diberikan, berbagi kebahagiaan dengan sesama, dan saling memaafkan atas segala kesalahan yang pernah terjadi. Semangat inilah yang ingin disampaikan Bumiy melalui lantunan merdunya.

'Raya Tiba' hadir dengan melodi yang hangat dan lirik yang ringan, membawa pendengar dalam perjalanan nostalgia mengenang berbagai tradisi Lebaran. Mulai dari persiapan mudik yang penuh semangat, aroma khas masakan Lebaran yang menggugah selera, hingga momen berkumpul bersama keluarga besar yang selalu dirindukan. Bumiy dengan cerdik menyelipkan humor segar dalam liriknya, menyentil pertanyaan klasik yang seringkali menghiasi perayaan Lebaran.

Berikut penggalan lirik lagu 'Raya Tiba':

• "Baju tak perlu baru, yang penting raya seru"
• "Ketupat dan rendang jangan lupa dihidang"
• "Raya Tiba saatnya mudik, bertemu sanak saudara, ada om dan juga tante, yang selalu tanya kapan kawin"

Dengan aransemen musik yang riang dan sentuhan melayu yang kental, 'Raya Tiba' berhasil menciptakan suasana Lebaran yang otentik dan membangkitkan kenangan indah masa kecil. Lagu ini diharapkan dapat menjadi teman setia dalam perjalanan mudik, menemani saat bersantap hidangan Lebaran, dan mempererat tali silaturahmi antar keluarga.

Sebelum 'Raya Tiba', Bumiy telah menorehkan sejumlah prestasi dalam dunia musik Tanah Air. Single perdananya, 'Rasa', yang dirilis pada tahun 2022, berhasil mencuri perhatian pendengar dan mendapatkan apresiasi yang positif. Di tahun yang sama, Bumiy juga sukses menggelar showcase bertajuk 'Membumiy: Merayakan Kenangan', sebuah persembahan intim yang mengajak penggemar untuk menyelami perjalanan musiknya. Karya-karya lain seperti 'Milik Kita' dan 'Prasasti' juga turut memperkaya diskografi Bumiy dan semakin mengukuhkan posisinya sebagai salah satu solois yang patut diperhitungkan.

Melalui 'Raya Tiba', Bumiy berharap dapat menyentuh hati para pendengarnya dan memberikan semangat kebersamaan di momen Lebaran tahun ini. Lebih dari sekadar sebuah lagu, 'Raya Tiba' adalah sebuah ajakan untuk merayakan Idul Fitri dengan penuh syukur, kebahagiaan, dan cinta kasih.

Semoga 'Raya Tiba' dapat menjadi soundtrack yang mengiringi perayaan Idul Fitri 1446 Hijriah, membawa kehangatan dan kebahagiaan bagi seluruh umat Muslim di seluruh dunia.