Ancaman Pembunuhan dan Kontroversi Palestina: Disney Perketat Keamanan Gal Gadot dan Kendalikan Media Sosial Rachel Zegler
Dampak Cuitan Pro-Palestina Rachel Zegler: Gal Gadot Diancam, Disney Ambil Tindakan
Cuitan Rachel Zegler yang berisi dukungan terhadap Palestina telah memicu gelombang reaksi yang signifikan, berdampak tidak hanya pada dirinya sendiri tetapi juga pada aktris Gal Gadot dan bahkan performa box office film Snow White. Satu kalimat sederhana, "And always remember, free Palestine," telah menyebabkan Disney meningkatkan keamanan untuk Gal Gadot, aktris yang memerankan Ratu Jahat dalam film tersebut, akibat ancaman pembunuhan yang ia terima.
Gal Gadot, yang secara terbuka menyatakan dukungannya terhadap Israel, menjadi sasaran kemarahan setelah cuitan Zegler viral. Disney, tidak ingin mengambil risiko, segera meningkatkan protokol keamanan untuk Gadot, terutama selama kegiatan promosi film. Langkah ini diambil sebagai respons langsung terhadap ancaman yang diterima Gadot.
Selain masalah keamanan Gadot, Disney juga mengambil langkah-langkah untuk mengendalikan aktivitas media sosial Rachel Zegler. Perusahaan bahkan menyewa konsultan khusus untuk menyaring setiap postingan Zegler sebelum diunggah ke publik. Tujuannya adalah untuk mencegah kontroversi lebih lanjut yang dapat merugikan citra perusahaan.
Menurut laporan Variety, produser Marc Platt terbang ke New York untuk bertemu langsung dengan Zegler. Platt, yang istrinya adalah ketua Jewish Federations of North America, berusaha membujuk Zegler untuk menghapus cuitannya. Namun, Zegler tetap teguh pada pendiriannya, dan cuitan tersebut masih tetap aktif di Twitter, telah dilihat lebih dari 9 juta kali.
Ini bukan pertama kalinya Zegler menimbulkan kontroversi. Sebelumnya, ia juga pernah membuat heboh dengan postingan "F- Donald Trump", yang semakin meningkatkan kewaspadaan Disney terhadap aktivitas media sosialnya.
Ironisnya, kontroversi ini tampaknya berdampak negatif pada performa box office film Snow White. Film tersebut hanya menghasilkan 43 juta dolar AS di minggu pertama penayangannya, jauh di bawah ekspektasi Disney. Padahal, anggaran produksi film mencapai 270 juta dolar AS, belum termasuk biaya pemasaran sebesar 100 juta dolar AS. Kegagalan ini sebagian dikaitkan dengan kontroversi yang melibatkan Zegler, yang berpotensi membuat sebagian penonton enggan menonton film tersebut.
Ringkasan Tindakan Disney:
- Peningkatan keamanan untuk Gal Gadot
- Pengawasan ketat terhadap media sosial Rachel Zegler
- Konsultasi khusus untuk menyaring postingan Zegler
- Upaya membujuk Zegler untuk menghapus cuitan
Kasus ini menyoroti kompleksitas yang dihadapi perusahaan hiburan besar seperti Disney dalam mengelola opini publik dan aktivitas media sosial para aktornya. Dampak politik dan sosial dari pernyataan publik, bahkan yang singkat sekalipun, dapat memiliki konsekuensi yang luas dan tak terduga.