Lonjakan Penumpang Ekonomi: KAI Umumkan Daftar 10 Kereta Api Terfavorit Selama Angkutan Lebaran 2025
Kabar gembira bagi para pemudik! PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI mengumumkan daftar 10 kereta api ekonomi yang menjadi primadona selama periode Angkutan Lebaran 2025. Antusiasme masyarakat terhadap layanan kereta ekonomi memang sangat tinggi, terbukti dari angka penjualan tiket yang fantastis.
Dari total 4.591.510 kursi yang disediakan oleh KAI selama periode 21 Maret hingga 11 April 2025, sebanyak 2.752.310 kursi atau sekitar 59,94% dialokasikan khusus untuk layanan kelas ekonomi. Hal ini menunjukkan komitmen KAI untuk menyediakan opsi transportasi yang terjangkau bagi masyarakat luas, terutama di momen penting seperti Lebaran.
Menurut Vice President Public Relations KAI, Anne Purba, langkah ini merupakan wujud dukungan KAI terhadap mobilitas masyarakat selama Lebaran. KAI senantiasa mengutamakan keselamatan, ketepatan waktu, dan kenyamanan perjalanan bagi seluruh penumpang.
"Hingga 28 Maret 2025 pukul 07.00 WIB, dari total 530.768 kursi yang tersedia untuk KA Jarak Jauh (PSO), sebanyak 722.528 tiket telah terjual dengan tingkat okupansi mencapai 136,13 persen," ungkap Anne. Angka okupansi yang melebihi 100% ini menunjukkan bahwa banyak penumpang yang memanfaatkan fleksibilitas perjalanan dengan naik dan turun di berbagai stasiun sepanjang rute, bukan hanya dari stasiun awal hingga stasiun akhir.
Lalu, kereta api ekonomi mana saja yang menjadi favorit para pemudik? Berikut adalah daftar 10 KA ekonomi terlaris selama periode Angkutan Lebaran 2025:
- KA Matarmaja (KA 269) – Relasi Malang – Pasarsenen: 27.323 penumpang
- KA Joglosemarkerto (KA 186) – Relasi Purwokerto – Tegal – Semarang Tawang Bank Jateng – Solo Balapan: 24.990 penumpang
- KA Matarmaja (KA 270) – Relasi Pasarsenen – Malang: 23.797 penumpang
- KA Kertajaya (KA 253) – Relasi Surabaya Pasar Turi – Pasarsenen: 23.669 penumpang
- KA Kertajaya (KA 254) – Relasi Pasarsenen – Surabaya Pasar Turi: 23.330 penumpang
- KA Pasundan (KA 275) – Relasi Surabaya Gubeng – Kiaracondong: 22.866 penumpang
- KA Jayakarta (KA 251) – Relasi Surabaya Gubeng – Pasarsenen: 22.704 penumpang
- KA Joglosemarkerto (KA 193) – Relasi Solo Balapan – Purwokerto – Tegal – Semarang Tawang Bank Jateng – Solo Balapan: 22.695 penumpang
- KA Pasundan (KA 276) – Relasi Kiaracondong – Surabaya Gubeng: 22.357 penumpang
- KA Ambarawa Ekspres (KA 264) – Relasi Semarang Poncol – Surabaya Pasar Turi: 21.735 penumpang
Secara keseluruhan, sejak dimulainya periode Angkutan Lebaran pada 21 Maret hingga 27 Maret 2025, KAI telah melayani 1.230.272 pelanggan di berbagai wilayah operasional di Pulau Jawa dan Sumatera. Stasiun-stasiun dengan volume keberangkatan tertinggi meliputi Stasiun Pasarsenen, Gambir, Surabaya Pasar Turi, Surabaya Gubeng, Yogyakarta, Semarang Poncol, Bandung, Kiaracondong, Bekasi, dan Lempuyangan.
Tren Positif Penjualan Tiket
Hingga 28 Maret 2025, KAI mencatat tren penjualan tiket yang positif, dengan total 3.193.412 tiket telah terjual atau sekitar 70% dari total kapasitas yang tersedia. Rinciannya, 2.891.060 tiket KA Jarak Jauh dengan tingkat okupansi 84% dan 302.352 tiket KA Lokal atau 26% dari kapasitas yang disediakan.
KAI tidak hanya menawarkan tarif terjangkau, tetapi juga terus berupaya meningkatkan kualitas layanan KA ekonomi. Upaya ini meliputi renovasi dan modernisasi fasilitas stasiun, peningkatan kenyamanan tempat duduk, perbaikan fasilitas kereta makan, dan peningkatan kebersihan toilet. Saat ini, seluruh KA ekonomi telah dilengkapi dengan AC, stop kontak di setiap kursi, pencahayaan yang lebih baik, dan sistem informasi perjalanan yang lebih modern.
"KAI akan terus berinovasi dalam meningkatkan kualitas layanan dan menyesuaikan diri dengan kebutuhan pelanggan. Dengan demikian, perjalanan kereta api akan tetap menjadi pilihan utama masyarakat, terutama selama momen Lebaran dan periode liburan lainnya," pungkas Anne.