Kondisi Nikita Mirzani Pasca Penahanan: Pengacara Pastikan Kliennya Sehat dan Aman

Kondisi Nikita Mirzani Pasca Penahanan: Pengacara Pastikan Kliennya Sehat dan Aman

Aktris Nikita Mirzani dan asistennya, Mail Syahputra, hingga kini masih menjalani masa penahanan di Polda Metro Jaya terkait kasus dugaan pemerasan dan pengancaman terhadap dokter kecantikan Reza Gladys. Pengacara Nikita Mirzani, Fahmi Bachmid, memberikan keterangan terbaru mengenai kondisi kliennya pasca penahanan tersebut. Dalam kunjungannya ke Polda Metro Jaya pada Rabu, 5 Maret 2025, Bachmid memastikan bahwa Nikita Mirzani dalam keadaan sehat dan aman. "Alhamdulillah, kabar Nikita Mirzani baik. Ia dalam keadaan sehat dan aman, tidak ada masalah," ujar Bachmid kepada awak media. Bachmid enggan merinci lebih jauh mengenai detail kondisi Nikita Mirzani, termasuk rencana kunjungan keluarga. "Soal kunjungan keluarga, saya rasa itu privasi. Tidak semua hal perlu dipublikasikan," tambahnya. Namun, ia memastikan bahwa putri Nikita Mirzani, LM, akan menjenguk ibunya, meskipun tidak pada hari yang sama dengan kunjungannya. "LM dalam keadaan sehat," ungkap Bachmid singkat mengenai kondisi putri Nikita Mirzani.

Kasus ini bermula dari laporan yang dilayangkan oleh dokter Reza Gladys pada 3 Desember 2024, diwakili oleh kuasa hukumnya, Julianus Paulus Sembiring. Laporan tersebut mengungkap dugaan pencemaran nama baik dan pemerasan yang dilakukan Nikita Mirzani melalui siaran langsung di TikTok. Menurut Sembiring, Nikita Mirzani diduga mencemarkan nama baik dokter Reza Gladys dan produk kecantikannya. Lebih lanjut, pada 13 November 2024, korban mencoba menghubungi Nikita Mirzani melalui asistennya, Mail Syahputra, via WhatsApp untuk menjalin komunikasi. Namun, alih-alih mendapat respon positif, dokter Reza Gladys justru menerima ancaman dan tuntutan uang sejumlah Rp 5 miliar sebagai 'uang tutup mulut', jika dokter tersebut tidak menghentikan segala bentuk komunikasi yang merugikan Nikita Mirzani. Hal ini dibenarkan oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam, yang mengungkapkan detail ancaman dan tuntutan uang tersebut kepada awak media pada Kamis, 20 Februari 2025. Polisi kini masih terus melakukan proses penyidikan untuk mengungkap lebih detail kasus ini. Kasus ini mendapat perhatian publik mengingat Nikita Mirzani merupakan figur publik yang cukup dikenal. Proses hukum akan terus berjalan sesuai prosedur yang berlaku, dan pihak berwenang akan memastikan keadilan ditegakkan. Penahanan Nikita Mirzani dan Mail Syahputra menjadi bagian dari proses hukum yang tengah berjalan.

Kronologi Singkat:

  • 3 Desember 2024: Dokter Reza Gladys melaporkan Nikita Mirzani dan Mail Syahputra ke Polda Metro Jaya atas dugaan pemerasan dan pengancaman.
  • 13 November 2024: Dokter Reza Gladys menghubungi Nikita Mirzani via WhatsApp melalui asistennya, Mail Syahputra, namun mendapatkan ancaman dan tuntutan uang Rp 5 miliar.
  • 5 Maret 2025: Pengacara Nikita Mirzani, Fahmi Bachmid, menjenguk kliennya di Polda Metro Jaya dan memastikan kondisi Nikita Mirzani baik-baik saja.
  • Belum diketahui kapan persidangan akan dimulai, namun proses hukum masih terus berlanjut.