Banyumas Bersiap Hadapi Lonjakan Pemudik Jelang Lebaran

Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1446 H, Kabupaten Banyumas terus bersiap menghadapi lonjakan arus mudik. Pihak kepolisian dan dinas terkait telah menyiagakan berbagai langkah antisipasi, termasuk rekayasa lalu lintas, untuk memastikan kelancaran perjalanan para pemudik.

Berdasarkan pantauan terkini, peningkatan volume kendaraan sudah mulai terasa sejak beberapa hari terakhir. Kendaraan roda dua dengan plat nomor luar kota mendominasi arus lalu lintas yang masuk ke wilayah Banyumas. Iptu Octi Widiyasih, Kasub Satgas Rekayasa Operasi Ketupat Candi Polresta Banyumas, mengungkapkan bahwa dalam tiga hari terakhir, tercatat sekitar 91 ribu kendaraan keluar masuk Banyumas. Mayoritas, yakni 57%, merupakan sepeda motor.

"Kami memprediksi puncak arus mudik akan terjadi mulai sore ini hingga besok," ujar Iptu Octi, Jumat (28/3/2025). Guna mengantisipasi kemacetan, pihaknya terus berkoordinasi dengan petugas di exit tol Pejagan Brebes. Jika terjadi kepadatan yang signifikan, pengalihan arus lalu lintas menuju Purwokerto dan Yogyakarta akan diberlakukan.

Pengalaman Pemudik dan Kesiapan Petugas

Anggi, seorang pemudik motor asal Kebumen, menceritakan pengalamannya menempuh perjalanan dari Cikarang melalui jalur Pantura. Ia mengaku sempat terjebak kemacetan di Songgom, namun secara keseluruhan perjalanan relatif lancar.

"Berangkat dari Cikarang jam 1 dini hari tadi. Sempat macet di Songgom, lumayan panjang. Tapi setelah itu ramai lancar," kata Anggi.

Pihak kepolisian Banyumas telah menyiapkan berbagai skenario rekayasa lalu lintas, termasuk pemasangan barrier di titik-titik strategis. Tujuannya adalah untuk meminimalkan dampak kemacetan dan memastikan para pemudik dapat sampai ke tujuan dengan selamat dan nyaman.

Rincian Persiapan dan Imbauan

Berikut adalah beberapa poin penting terkait persiapan menghadapi puncak arus mudik di Banyumas:

• Pemantauan Intensif: Petugas terus memantau pergerakan arus lalu lintas melalui traffic account yang ada di Dishub Banyumas dan berkoordinasi dengan traffic account di exit tol Pejagan.
• Rekayasa Lalu Lintas: Skenario pengalihan arus lalu lintas telah disiapkan dan akan diberlakukan jika terjadi kepadatan yang signifikan.
• Sarana dan Prasarana: Barrier dan rambu-rambu lalu lintas telah disiagakan untuk mendukung pelaksanaan rekayasa lalu lintas.
• Koordinasi: Koordinasi intensif dilakukan dengan berbagai pihak terkait, termasuk kepolisian di wilayah Brebes dan dinas perhubungan.

Kepolisian mengimbau kepada para pemudik untuk selalu berhati-hati di jalan, mematuhi rambu-rambu lalu lintas, dan beristirahat jika merasa lelah. Dengan persiapan yang matang dan kerjasama yang baik, diharapkan arus mudik Lebaran tahun ini dapat berjalan lancar dan aman bagi semua.

Tips Mudik Aman dan Nyaman

Selain persiapan dari pihak berwenang, pemudik juga perlu mempersiapkan diri dengan baik agar perjalanan mudik berjalan lancar dan aman. Berikut beberapa tips yang bisa diikuti:

• Periksa Kendaraan: Pastikan kendaraan dalam kondisi prima sebelum digunakan untuk perjalanan jauh. Cek kondisi ban, rem, lampu, dan komponen penting lainnya.
• Istirahat Cukup: Jangan memaksakan diri untuk terus mengemudi jika merasa lelah. Beristirahatlah secara teratur di rest area atau tempat yang aman.
• Bawa Bekal: Siapkan bekal makanan dan minuman yang cukup untuk menghindari kelaparan dan dehidrasi selama perjalanan.
• Gunakan Aplikasi Navigasi: Manfaatkan aplikasi navigasi untuk membantu mencari rute terbaik dan menghindari kemacetan.
• Patuhi Rambu Lalu Lintas: Selalu patuhi rambu-rambu lalu lintas dan arahan dari petugas kepolisian.

Dengan persiapan yang matang dan kerjasama yang baik, diharapkan perjalanan mudik Lebaran tahun ini dapat berjalan lancar dan aman bagi semua. Selamat mudik dan selamat merayakan Hari Raya Idul Fitri!