Polres Bandara Soetta Perketat Keamanan Mudik Lebaran 2025 dengan Anjing Pelacak dan Pendirian Pos Pengamanan

Menjelang arus mudik Lebaran 2025, Polresta Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) meningkatkan langkah-langkah keamanan untuk memastikan kelancaran dan keselamatan para pemudik. Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan mengerahkan unit K9, atau anjing pelacak, untuk melakukan patroli dan penyisiran di area-area vital bandara. Selain itu, polisi juga mendirikan enam pos pengamanan (pospam) di seluruh terminal Soetta sebagai antisipasi terhadap potensi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas).

"Kami mendirikan enam pos di seluruh terminal Bandara Soekarno-Hatta, termasuk penebalan personel yang diperkuat dengan anjing pelacak K9 yang secara rutin melakukan pengawasan," ujar Kapolresta Bandara Soetta, Kombes Pol. Ronald Sipayung, saat memberikan keterangan kepada wartawan di Bandara Soetta, Tangerang, Jumat (28/3/2025).

Kombes Pol. Ronald Sipayung menjelaskan bahwa anjing K9 akan melakukan patroli sebanyak dua kali sehari, pagi dan sore. Unit K9 akan difokuskan untuk menyisir area publik seperti ruang tunggu penumpang, area kedatangan, serta area pengambilan dan pemasukan bagasi. Tujuannya adalah untuk mendeteksi potensi ancaman seperti barang-barang terlarang atau benda mencurigakan yang dapat mengganggu keamanan penerbangan dan para penumpang.

Selain mengerahkan anjing pelacak, Polresta Bandara Soetta juga menerima penebalan perbantuan pengamanan dari Satuan Brimob Gegana. Personel Brimob akan melakukan patroli di sekitar pos pengamanan dan area-area strategis lainnya di bandara. Kehadiran personel Brimob diharapkan dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi para pemudik serta mencegah terjadinya tindak kriminalitas.

Strategi Pengamanan Terpadu di Bandara Soetta

Berikut adalah poin-poin penting terkait strategi pengamanan yang diterapkan Polresta Bandara Soetta:

• Pengerahan Unit K9: Anjing pelacak akan melakukan patroli rutin di area publik, ruang tunggu, area kedatangan, dan area bagasi.
• Pendirian Pos Pengamanan (Pospam): Enam pospam didirikan di seluruh terminal bandara untuk memberikan pelayanan dan pengamanan kepada para pemudik.
• Penebalan Personel: Sebanyak 125 personel Polres Bandara Soetta diterjunkan dan disebar di Terminal 1, 2, dan 3.
• Bantuan dari Sat Brimob Gegana: Personel Brimob akan melakukan patroli di sekitar pospam dan area strategis.
• Penyiagaan Personel Tambahan: Polres Bandara Soetta menyiagakan 200 personel tambahan untuk memperkuat pengamanan jika diperlukan.

Kombes Pol. Ronald Sipayung juga menuturkan bahwa perpindahan maskapai CityLink ke Terminal 1B cukup membantu mengurai kepadatan penumpang di Terminal 3, sehingga kepadatan penumpang kini lebih merata di seluruh terminal. Meski demikian, kepadatan kendaraan di Terminal 3 masih lebih tinggi sekitar 40% dibandingkan terminal lainnya, diikuti Terminal 2 dengan kepadatan sekitar 35%, dan Terminal 1 yang paling rendah.

Lebih lanjut, Kombes Pol. Ronald Sipayung membuka peluang untuk menambah personel pengamanan jika situasi di lapangan membutuhkan. Langkah ini menunjukkan kesiapan Polresta Bandara Soetta dalam mengantisipasi segala kemungkinan dan memastikan keamanan serta kelancaran arus mudik Lebaran 2025 di Bandara Soekarno-Hatta.