Diduga Depresi, Pria Nekat Terjun dari Flyover Bintaro Usai Sayat Nadinya
Tragedi percobaan bunuh diri terjadi di Flyover Bintaro, Pondok Aren, Tangerang Selatan, Kamis (27/3/2024) lalu. Seorang pria muda berinisial YSS (26) ditemukan tergeletak di bawah flyover dengan luka sayatan di pergelangan tangan kirinya.
Menurut keterangan Bripka Denny, Kasie Humas Polsek Pondok Aren, YSS diduga telah mencoba melukai dirinya sendiri sebelum melompat dari flyover. "Jadi, sebelum melakukan percobaan bunuh diri, yang bersangkutan menyayat urat nadinya terlebih dahulu," ungkap Denny kepada wartawan, Jumat (28/3/2024).
Kronologi kejadian bermula ketika dua orang saksi mata menemukan YSS tergeletak tak berdaya di bawah flyover. Mereka juga melihat sepeda motor milik korban terparkir di atas jembatan. Kecurigaan saksi mata mendorong mereka untuk mendekat dan menemukan YSS dalam kondisi kritis.
Berdasarkan hasil investigasi awal, pihak kepolisian menduga bahwa YSS mengalami tekanan emosional akibat masalah pribadi yang membelitnya. Tekanan ini diduga menjadi pemicu tindakan nekatnya untuk melukai diri sendiri dan kemudian mencoba mengakhiri hidupnya dengan melompat dari flyover.
"Dari pengakuannya, yang bersangkutan mengaku sedang menghadapi banyak masalah," imbuh Denny. Diketahui bahwa YSS sempat meninggalkan tempat kerjanya sebelum menuju flyover Bintaro, tempat ia kemudian melakukan aksi nekatnya.
Beruntung, YSS ditemukan dalam kondisi masih hidup. Petugas kepolisian yang tiba di lokasi segera melakukan evakuasi dan membawa korban ke Rumah Sakit IMC Ciputat untuk mendapatkan penanganan medis intensif. Saat ini, kondisi YSS masih belum stabil dan pihak kepolisian masih kesulitan untuk berkomunikasi dengannya guna menggali informasi lebih lanjut terkait motif di balik percobaan bunuh diri ini.
"Kondisinya masih susah untuk berbicara, jadi kita masih dalami lebih lanjut," jelas Denny.
Saat ini, pihak kepolisian terus melakukan penyelidikan mendalam untuk mengungkap motif pasti dari tindakan nekat YSS. Mereka berupaya mengumpulkan keterangan dari berbagai pihak terkait, termasuk keluarga, teman, dan rekan kerja korban, guna mendapatkan gambaran yang lebih jelas mengenai permasalahan yang tengah dihadapi YSS.
Kasus percobaan bunuh diri ini menjadi pengingat akan pentingnya kesehatan mental dan dukungan sosial bagi individu yang mengalami tekanan hidup. Jika Anda atau orang di sekitar Anda merasa putus asa atau memiliki pikiran untuk menyakiti diri sendiri, segera cari bantuan profesional atau hubungi layanan konseling terdekat. Jangan ragu untuk berbicara dan mencari dukungan karena Anda tidak sendirian.