Lonjakan Arus Mudik Terjadi di Tol Jakarta-Cikampek Jelang Puncak Arus

Menjelang puncak arus mudik Lebaran yang diprediksi jatuh pada hari Jumat (28/3/2025), ruas Tol Jakarta-Cikampek (Japek) mengalami peningkatan volume kendaraan yang signifikan pada Kamis (27/3/2025) malam. Kepadatan terpantau mulai dari Km 24 dan terus berlanjut hingga Km 52.

"Cibitung Km 26-Cikarang Barat Km 29 padat, kepadatan volume lalin," demikian informasi yang disampaikan melalui akun X resmi Jasa Marga pada pukul 22.34 WIB.

Berdasarkan pantauan CCTV melalui aplikasi Travoy, kepadatan kendaraan yang mengarah ke Jawa terlihat jelas mulai dari Km 24. Kondisi ini berbanding terbalik dengan arus lalu lintas yang menuju Jakarta, yang terpantau lengang. Peningkatan volume kendaraan terus berlanjut hingga Km 34, dengan jalur menuju Jakarta tetap lengang sementara jalur menuju Jawa padat merayap. Kondisi padat ini terus terjadi hingga Km 52 Tol Japek, di mana mobil-mobil yang mengarah ke Jawa memenuhi ruas jalan.

Kepadatan di Gerbang Tol Cikampek Utama dan Perpanjangan One Way Lokal

Gerbang Tol (GT) Cikampek Utama Km 70 juga mulai dipadati kendaraan dari arah Jakarta. Pantauan CCTV Travoy pada pukul 22.59 WIB menunjukkan peningkatan signifikan kendaraan yang melintas dari Jakarta dan memadati pintu masuk GT Cikampek Utama.

Untuk mengantisipasi kepadatan yang terus meningkat, Korlantas Polri memperpanjang rekayasa lalu lintas berupa one way lokal hingga kilometer 246 atau wilayah Brebes, Jawa Tengah. Keputusan ini diambil mengingat arus mudik di Tol Japek terus mengalir deras hingga malam hari, empat hari menjelang Hari Raya Idul Fitri 2025.

Kakorlantas Polri Irjen Agus Suryonugroho menjelaskan bahwa one way lokal yang telah diberlakukan sejak siang hari menunjukkan peningkatan arus yang signifikan. Data dari radar di kilometer 50 menunjukkan lonjakan arus mencapai hampir 6 ribu kendaraan per jam.

"Setelah one way dari KM 70 sampai ke KM 246 one way lokal ini alhamdulillah arusnya sangat lancar. Dan sampai saat ini juga tidak ada kejadian yang menonjol," ujar Irjen Agus saat berada di Command Center KM 29, didampingi Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi dan Direktur Utama Jasa Raharja Rivan Purwantono.

Imbauan untuk Pemudik

Mengingat puncak arus mudik diperkirakan terjadi pada hari Jumat (28/3/2025), masyarakat diimbau untuk mengatur waktu perjalanan dan menghindari bepergian pada waktu yang bersamaan. Tujuannya adalah untuk memecah kepadatan arus lalu lintas dan memastikan perjalanan mudik yang lebih aman dan nyaman.

Berikut poin-poin penting yang perlu diperhatikan oleh para pemudik:

• Antisipasi Kepadatan: Ruas Tol Jakarta-Cikampek berpotensi mengalami kepadatan, terutama menjelang dan saat puncak arus mudik.
• Pantau Informasi Lalu Lintas: Gunakan aplikasi Travoy atau sumber informasi lalu lintas terpercaya lainnya untuk memantau kondisi terkini.
• Atur Waktu Perjalanan: Hindari bepergian pada waktu puncak arus mudik untuk mengurangi kepadatan.
• Patuhi Arahan Petugas: Ikuti arahan petugas kepolisian dan rambu lalu lintas untuk kelancaran dan keamanan perjalanan.
• Jaga Kondisi Kendaraan dan Pengemudi: Pastikan kendaraan dalam kondisi prima dan pengemudi dalam keadaan fit sebelum memulai perjalanan.

Dengan persiapan yang matang dan kerjasama dari seluruh pemudik, diharapkan perjalanan mudik Lebaran 2025 dapat berjalan lancar, aman, dan nyaman.