Banjir Bekasi Rendam Puluhan Kendaraan di Parkiran Mal Mega Bekasi; Pemilik Mobil Baru Tahu Setelah Viral di TikTok
Banjir Bekasi Rendam Puluhan Kendaraan di Parkiran Mal Mega Bekasi; Pemilik Mobil Baru Tahu Setelah Viral di TikTok
Sejumlah kendaraan roda empat dan roda dua menjadi korban banjir yang merendam area parkir Mal Mega Bekasi pada Selasa siang. Kejadian ini baru diketahui oleh beberapa pemilik kendaraan, termasuk Robin (39), pemilik Honda Mobilio RS, setelah video banjir tersebut viral di media sosial, khususnya TikTok.
Robin, yang rutin memarkir kendaraannya di basement Mal Mega Bekasi sebelum berangkat kerja ke Jakarta, mengaku baru mengetahui peristiwa tersebut ketika sang istri mengirimkan video banjir tersebut melalui aplikasi TikTok. "Sekitar pukul 12 siang, istri saya mengirimkan video banjir di Mal Mega Bekasi melalui TikTok. Dia bertanya di mana saya memarkir mobil, dan saya menjawab di parkiran bawah. Saat itu juga saya sudah menduga yang terburuk," ungkap Robin saat ditemui di lokasi kejadian pada Rabu (5/3/2025).
Setelah melihat video yang viral tersebut, Robin yang saat itu sedang berada di Tangerang, Banten, bergegas kembali ke Bekasi. Perjalanan pulang yang memakan waktu tiga jam ditempuh dengan kombinasi menggunakan bus umum, mobil kantor, dan LRT. "Saya langsung pulang, meskipun sempat ada sedikit harapan saat melihat jalanan di sekitar Mal Mega Bekasi tampak kering. Ternyata, harapan itu pupus begitu saya melihat mobil saya sudah terendam," tambahnya dengan nada kecewa.
Robin mengakui bahwa ia memang sempat merasa khawatir mengenai potensi banjir di area parkir tersebut. Letaknya yang rendah dan berdekatan dengan sungai memang menimbulkan kekhawatiran. Namun, selama tiga tahun memarkir mobilnya di lokasi tersebut, baru kali ini banjir terjadi dengan ketinggian yang signifikan. "Biasanya hanya genangan air beberapa sentimeter saja jika hujan deras," jelasnya.
Kini, Robin pasrah dengan kondisi mobilnya yang terendam banjir. Ia tengah mempertimbangkan beberapa opsi, mulai dari perbaikan dan penjualan kembali hingga mempertimbangkan klaim asuransi. "Perbaikan di bengkel resmi diperkirakan minimal Rp 30 juta jika kerusakannya ringan, dan bisa lebih dari itu jika kerusakannya parah. Bengkel biasa mungkin sekitar Rp 20 juta. Tapi, jujur saja, saya ragu untuk memperbaikinya sendiri kecuali menemukan bengkel yang benar-benar ahli," ujarnya sembari memperkirakan biaya perbaikan dan kerugian yang dideritanya. Mobil tersebut dibeli seharga Rp 280 juta.
Kejadian ini menyoroti pentingnya antisipasi banjir di area parkir gedung-gedung publik, terutama yang terletak di daerah rawan banjir. Pihak Mal Mega Bekasi belum memberikan pernyataan resmi terkait insiden ini dan belum diketahui langkah-langkah yang akan diambil untuk mengantisipasi kejadian serupa di masa mendatang. Selain itu, kejadian ini juga menjadi pengingat penting bagi para pemilik kendaraan untuk selalu waspada dan memperhatikan kondisi geografis tempat parkir mereka, terutama saat musim hujan.
Perlu diperhatikan: Berita ini hanya berfokus pada pengalaman Robin dan belum mencakup dampak banjir secara menyeluruh terhadap kendaraan lain di area parkir Mal Mega Bekasi. Jumlah kendaraan yang terendam dan kerugian total masih belum dapat dipastikan.