Diduga Sopir Mengantuk, Truk Tangki BBM Terguling dan Tabrak Bengkel di Jalur Pansela Cianjur
Insiden Kecelakaan Tunggal di Jalur Pansela Cianjur: Truk Tangki BBM Terguling
Kecelakaan tunggal melibatkan sebuah truk tangki pengangkut Bahan Bakar Minyak (BBM) terjadi di jalur Pantai Selatan (Pansela) Kabupaten Cianjur, Jawa Barat pada dini hari tadi. Insiden ini terjadi tepatnya di Kampung Palhiji, Desa Jatisari, Kecamatan Sindangbarang. Truk dengan nomor polisi D 9377 AI tersebut dilaporkan terguling dan menabrak sebuah bengkel di pinggir jalan.
Menurut keterangan dari pihak kepolisian, kecelakaan diduga disebabkan oleh sopir yang mengantuk saat mengemudi. Akibatnya, truk kehilangan kendali dan tergelincir hingga akhirnya terguling dan menghantam teras bengkel milik warga setempat.
Kapolsek Sindangbarang, AKP Dadang Rustandi menjelaskan, "Berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) dan keterangan saksi, kuat dugaan sopir mengantuk sehingga menyebabkan kecelakaan ini," ujarnya di lokasi kejadian, Kamis (27/3/2025).
Kronologi Kejadian dan Dampak Kecelakaan
Truk tangki tersebut diketahui melaju dari arah Bandung menuju Agrabinta, Cianjur. Setibanya di lokasi kejadian, truk tiba-tiba oleng dan tergelincir ke sisi jalan. Karena kondisi jalan yang menurun dan minimnya penerangan, sopir tidak dapat mengendalikan kendaraannya sehingga truk terguling dan menabrak bengkel.
Akibat kecelakaan ini, bagian depan bengkel mengalami kerusakan yang cukup parah. Selain itu, badan truk yang melintang di jalan sempat menghambat arus lalu lintas di jalur Pansela. Namun, beruntung muatan BBM di dalam tangki tidak tumpah, sehingga potensi terjadinya kebakaran dapat dihindari.
Evakuasi dan Penanganan
Setelah menerima laporan, petugas kepolisian segera mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan pengamanan dan mengatur arus lalu lintas. Pihak kepolisian juga berkoordinasi dengan Pertamina untuk mengevakuasi truk tangki menggunakan alat berat. Proses evakuasi berjalan lancar dan arus lalu lintas kembali normal setelah beberapa jam.
"Kami telah berkoordinasi dengan pihak Pertamina untuk segera mengevakuasi truk tangki. Arus lalu lintas juga sudah kembali normal setelah petugas kami melakukan pengaturan," jelas AKP Dadang.
Kesaksian Pemilik Bengkel
Opik (50), pemilik bengkel yang menjadi korban dalam kecelakaan ini, mengaku terkejut saat mendengar suara benturan keras dari luar rumahnya. Ia mengatakan saat kejadian sedang tidur lelap dan terbangun karena suara tersebut.
"Saya kaget sekali mendengar suara benturan yang sangat keras. Saya langsung keluar rumah dan melihat truk sudah terguling menabrak bengkel saya," tutur Opik.
Opik bersyukur karena muatan BBM di dalam tangki tidak tumpah. Ia mengaku khawatir jika terjadi kebocoran, hal itu dapat membahayakan keselamatan warga sekitar.
"Alhamdulillah tidak ada kebocoran. Saya sangat khawatir kalau sampai tumpah dan terjadi kebakaran," ungkapnya.
Imbauan Keselamatan
Pihak kepolisian mengimbau kepada para pengemudi, terutama yang melakukan perjalanan jarak jauh, untuk selalu berhati-hati dan memastikan kondisi fisik yang prima. Jika merasa mengantuk atau lelah, sebaiknya beristirahat terlebih dahulu sebelum melanjutkan perjalanan. Hal ini penting untuk mencegah terjadinya kecelakaan yang dapat merugikan diri sendiri dan orang lain.
Daftar Poin Penting:
- Kecelakaan tunggal truk tangki BBM di jalur Pansela Cianjur.
- Diduga sopir mengantuk menjadi penyebab kecelakaan.
- Truk menabrak bengkel milik warga.
- Tidak ada korban jiwa, sopir luka ringan.
- Muatan BBM tidak tumpah, potensi kebakaran terhindar.
- Evakuasi truk dilakukan oleh Pertamina.
- Arus lalu lintas kembali normal.
- Imbauan keselamatan kepada pengemudi.