Banjir Luapan Kali Bekasi Genangi RSUD Chasbullah, Layanan Tetap Berjalan

Banjir Luapan Kali Bekasi Genangi RSUD Chasbullah, Layanan Tetap Berjalan

Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Chasbullah Kota Bekasi terendam banjir akibat luapan Kali Bekasi pada Rabu (5/3/2025). Kejadian ini disebabkan oleh kombinasi curah hujan tinggi di wilayah hulu dan kiriman air dari Bogor yang mengakibatkan Kali Bekasi meluap hingga menggenangi area sekitar rumah sakit. Seorang pegawai RSUD yang enggan disebutkan namanya menjelaskan bahwa letak geografis RSUD yang berdekatan dengan Kali Bekasi menjadi faktor utama penyebab banjir tersebut. Air yang meluap dengan cepat langsung menggenangi area basement rumah sakit.

Upaya petugas RSUD untuk membendung aliran air dengan menggunakan karung pasir terbukti tidak efektif. Debit air yang tinggi membuat air terus menerus masuk ke basement dan kemudian meluap ke jalan raya di sekitar rumah sakit. "Air datang tiba-tiba dan sangat deras," ujar pegawai tersebut, "Kami mencoba membendungnya, tetapi air terus naik hingga ke jalan." Genangan air yang signifikan mengakibatkan enam basement di gedung A, B, C, D, E, dan F terendam sepenuhnya. Tidak hanya basement, beberapa ruangan di lantai dasar juga terdampak, termasuk ruang gizi, kamar mayat, dan kantin.

Meskipun terjadi genangan air yang cukup signifikan, pihak RSUD berhasil melakukan tindakan cepat dan efektif untuk meminimalisir dampaknya terhadap pelayanan kesehatan. Saat ini, genangan air di dalam gedung utama RSUD sudah surut, dan layanan di ruang gizi serta kamar mayat telah kembali normal. Namun, proses pembersihan lumpur dan puing-puing masih berlangsung di area basement. Akibatnya, akses kendaraan ke basement masih ditutup sementara sampai proses pembersihan dan pengecekan infrastruktur selesai dilakukan. Pihak RSUD memastikan komitmennya untuk menjaga kelancaran pelayanan kesehatan kepada masyarakat, meskipun menghadapi tantangan akibat bencana alam ini. Mereka sedang melakukan evaluasi dan langkah-langkah antisipatif untuk mencegah kejadian serupa di masa mendatang.

Pihak RSUD dr. Chasbullah Kota Bekasi juga mengapresiasi kerja keras para petugas dan tim medis yang tetap memberikan pelayanan terbaik di tengah situasi darurat tersebut. Mereka berkoordinasi dengan instansi terkait untuk penanganan pascabanjir dan pemulihan infrastruktur yang terdampak. Kejadian ini menjadi pengingat akan pentingnya mitigasi bencana dan kesiapsiagaan menghadapi risiko banjir di daerah rawan genangan air.

Langkah-langkah yang diambil RSUD:

  • Upaya pembendungan awal dengan karung pasir.
  • Evakuasi dan pengamanan aset serta dokumen penting.
  • Pembersihan lumpur dan puing-puing di area terdampak.
  • Pemulihan dan pengecekan instalasi listrik dan utilitas lainnya.
  • Pengecekan dan perbaikan infrastruktur gedung.
  • Koordinasi dengan instansi terkait untuk penanganan pascabanjir.

Kejadian banjir ini menyoroti pentingnya perencanaan tata ruang yang mempertimbangkan aspek mitigasi bencana, khususnya di daerah rawan banjir. Peningkatan infrastruktur penanggulangan banjir serta edukasi masyarakat tentang kesiapsiagaan bencana perlu menjadi perhatian utama untuk mencegah dampak yang lebih parah di masa mendatang.