Debut Gemilang Ricky Kambuaya di Era Kluivert: Bayar Kepercayaan dengan Penampilan Solid Kontra Bahrain

Ricky Kambuaya Bersinar di Laga Kontra Bahrain: Momentum Kebangkitan di Timnas Indonesia?

Gelandang Ricky Kambuaya tampil impresif dalam laga Timnas Indonesia melawan Bahrain pada lanjutan Grup C Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Pertandingan yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, pada Selasa (25/3/2025) itu, menjadi panggung pembuktian bagi Kambuaya setelah lama absen dari skuad Garuda. Kemenangan tipis 1-0 yang diraih Timnas Indonesia, berkat gol tunggal Ole Romeny, terasa semakin manis dengan kontribusi positif yang ditunjukkan oleh Kambuaya.

Masuk sebagai pemain pengganti pada menit ke-74 menggantikan Ragnar Oratmangoen, Kambuaya langsung memberikan dampak signifikan di lini tengah. Kehadirannya menambah dinamika dan kreativitas dalam membangun serangan. Ini sekaligus menjadi jawaban atas kepercayaan yang diberikan oleh pelatih Patrick Kluivert. Penampilan solid ini menandai kembalinya Kambuaya ke Timnas setelah terakhir kali tampil saat Indonesia mengalahkan Vietnam 3-0 pada Maret 2024, di mana ia hanya bermain di menit-menit akhir.

Penampilan Solid di Lini Tengah

Kambuaya menunjukkan determinasi tinggi untuk merebut bola dan mengalirkan serangan. Beberapa kali ia berhasil memotong umpan pemain Bahrain dan melancarkan serangan balik cepat. Pergerakannya yang lincah dan visi bermain yang baik mampu merepotkan barisan pertahanan lawan. Salah satu momen penting adalah ketika ia melepaskan umpan silang terukur dari sisi kiri ke arah Eliano Reijnders, sayang, sundulan Reijnders masih melambung di atas mistar gawang.

Menurut catatan SofaScore, Kambuaya mencatatkan satu intersep, satu tekel sukses, dan memenangkan dua duel penting. Statistik ini menunjukkan kontribusinya yang tidak hanya dalam menyerang, tetapi juga dalam membantu pertahanan tim.

Kebangkitan di Bawah Asuhan Kluivert

Penampilan apik Kambuaya dalam laga melawan Bahrain ini menjadi angin segar bagi karirnya di Timnas Indonesia. Di era kepelatihan Shin Tae-yong, ia memang sering dipanggil masuk skuad, namun kesempatan bermain sangat minim. Kluivert melihat potensi yang dimiliki Kambuaya dan memberinya kesempatan untuk membuktikan diri.

Keputusan Kluivert ini didasari oleh performa impresif Kambuaya bersama klubnya, Dewa United. Di Liga 1 musim ini, ia telah mencetak dua gol dan menyumbangkan lima assist dalam 20 pertandingan. Kemampuan ini yang diharapkan dapat ia replikasi di level internasional.

Harapan untuk Masa Depan

Dengan penampilan solidnya melawan Bahrain, Kambuaya membuktikan bahwa dirinya masih layak untuk bersaing di Timnas Indonesia. Ia diharapkan dapat terus menjaga konsistensi permainannya dan menjadi opsi berharga bagi Kluivert di lini tengah Garuda. Kemampuannya dalam memecah serangan lawan, mengatur tempo permainan, dan memberikan umpan-umpan kreatif akan sangat membantu Timnas Indonesia dalam menghadapi pertandingan-pertandingan penting di masa depan.

  • Kembalinya sang gelandang: Setelah lama absen, Ricky Kambuaya kembali menunjukkan kualitasnya di Timnas Indonesia.
  • Kepercayaan Kluivert: Pelatih memberikan kesempatan kepada Kambuaya, yang dibalas dengan penampilan memuaskan.
  • Performa Impresif: Kambuaya tampil solid di lini tengah, membantu serangan dan pertahanan.
  • Harapan Masa Depan: Kambuaya diharapkan menjadi andalan Timnas Indonesia di pertandingan-pertandingan selanjutnya.

Kemenangan atas Bahrain dan penampilan gemilang Kambuaya menjadi modal berharga bagi Timnas Indonesia untuk terus melaju di Kualifikasi Piala Dunia 2026. Dengan dukungan penuh dari suporter dan kerja keras seluruh pemain, Garuda diharapkan dapat meraih hasil maksimal di setiap pertandingan.