H-5 Lebaran: Stasiun Gambir Antarkan Lebih dari 20 Ribu Pemudik ke Kampung Halaman
Momen mudik Lebaran semakin terasa, terlihat dari aktivitas padat di Stasiun Gambir, Jakarta. Pada H-5 Lebaran, tepatnya 26 Maret 2025, PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi (Daop) 1 Jakarta mencatat keberangkatan 20.856 penumpang dari stasiun tersebut. Para pemudik ini diberangkatkan menggunakan 45 rangkaian Kereta Api Jarak Jauh (KAJJ), menandakan tingginya animo masyarakat untuk merayakan Idul Fitri di kampung halaman.
Ixfan Hendriwintoko, Manajer Humas KAI Daop 1 Jakarta, mengungkapkan bahwa tingkat keterisian atau okupansi kereta api dari Stasiun Gambir mencapai 98 persen dari total 21.252 tiket yang disediakan. Angka ini menunjukkan bahwa hampir seluruh tiket yang dijual telah habis terjual, mencerminkan persiapan matang dan minat besar masyarakat untuk menggunakan jasa kereta api sebagai moda transportasi mudik.
Selama periode Lebaran 2025, Stasiun Gambir diproyeksikan melayani 990 perjalanan kereta api dengan total kapasitas 467.226 tempat duduk. Hingga saat ini, sekitar 258.870 tiket atau 55 persen dari total kapasitas telah terjual. Ini mengindikasikan bahwa pemesanan tiket masih terus berlangsung, terutama untuk tanggal-tanggal favorit menjelang dan sesudah Hari Raya Idul Fitri.
Kota Tujuan Favorit Pemudik
Beberapa kota tujuan menjadi favorit para pemudik yang berangkat dari Stasiun Gambir, antara lain:
- Surabaya, Jawa Timur: 2.194 penumpang
- Kutoarjo, Jawa Tengah: 2.183 penumpang
- Lempuyangan, Yogyakarta: 1.984 penumpang
Data ini menunjukkan bahwa wilayah Jawa Tengah dan Jawa Timur masih menjadi destinasi utama para pemudik yang berangkat dari Jakarta.
Tren Peningkatan Penumpang Jelang Lebaran
Pada periode pra-Lebaran, yaitu 21-30 Maret 2025, KAI Daop 1 Jakarta telah mengoperasikan 846 perjalanan kereta api dengan tingkat okupansi rata-rata 94 persen. Stasiun Gambir sendiri mencatat okupansi sebesar 85 persen selama periode tersebut. Menjelang Hari Raya Idul Fitri (31 Maret-1 April 2025), volume penumpang terus mengalami peningkatan. Dari 166 perjalanan kereta api, tiket yang telah terjual mencapai 85.688 atau 93 persen dari kapasitas yang tersedia, dengan okupansi Stasiun Gambir mencapai 83 persen. Hal ini semakin menegaskan bahwa semakin mendekati hari H Lebaran, minat masyarakat untuk mudik menggunakan kereta api semakin tinggi.
Antisipasi Arus Balik
Setelah puncak arus mudik (2-11 April 2025), KAI Daop 1 Jakarta akan tetap mengoperasikan 846 perjalanan kereta api. Saat ini, tingkat okupansi untuk periode arus balik tercatat sebesar 33 persen, dengan okupansi di Stasiun Gambir sebesar 20 persen. Ixfan Hendriwintoko menambahkan bahwa angka ini masih berpotensi meningkat seiring dengan bertambahnya permintaan tiket arus balik. KAI terus memantau perkembangan dan siap menyesuaikan layanan untuk mengakomodasi kebutuhan masyarakat yang akan kembali ke Jakarta setelah merayakan Lebaran di kampung halaman.
KAI menghimbau kepada para penumpang untuk selalu memperhatikan barang bawaan, menjaga kesehatan selama perjalanan, dan mengikuti arahan petugas stasiun demi kelancaran dan kenyamanan bersama. Dengan persiapan yang matang dan koordinasi yang baik, diharapkan perjalanan mudik Lebaran tahun ini dapat berjalan lancar dan aman bagi seluruh masyarakat.