Persiapan Matang Sambut Arus Mudik 2025: Fokus pada Pasuruan dan Probolinggo

Tim Jelajah Mudik Ramadan 2025 detikJatim terus bergerak memastikan kelancaran arus mudik hingga ke ujung timur Pulau Jawa. Setelah meninjau Kota Malang, perjalanan dilanjutkan dengan menyoroti persiapan di titik-titik krusial, termasuk Simpang Taman Dayu di Pasuruan dan Kota Probolinggo. Tujuan utama adalah mewujudkan mudik yang gayeng seneng bareng bagi seluruh pemudik.

Antisipasi Kepadatan di Simpang Taman Dayu, Pasuruan

Simpang Taman Dayu, meskipun terlihat lengang saat kunjungan tim detikJatim, diprediksi akan menjadi salah satu titik kemacetan utama selama periode mudik dan libur Lebaran. Polres Pasuruan telah menyiapkan serangkaian rekayasa lalu lintas untuk mengantisipasi lonjakan volume kendaraan.

Ipda Rasuli, Kanit Turjawali Polres Pasuruan, menjelaskan strategi yang akan diterapkan:

• Penutupan Akses dari Tol Surabaya: Jika terjadi kepadatan parah di jalur tol dari Surabaya, koordinasi dengan Induk Jatim melalui Kasat PJR akan dilakukan untuk menutup akses menuju Taman Dayu. Kendaraan akan dialihkan keluar di Exit Tol Purwodadi dan diputar melalui jalur selatan.
• Pengaturan Lalu Lintas ke Arah Wisata: Pada H+7 Lebaran, saat masyarakat mulai berwisata, personel akan ditempatkan di Simpang Tiga Sukorejo untuk mengurai kepadatan menuju Taman Safari. Empat personel dari Turjawali Polres Pasuruan akan dikerahkan untuk membantu kelancaran arus lalu lintas.
• Rekayasa di Titik Rawan Kepadatan: Satlantas Polres Pasuruan juga telah menyiapkan rekayasa di berbagai titik rawan kepadatan menuju Prigen dan destinasi wisata lainnya. Penempatan personel juga akan dilakukan di lokasi-lokasi tersebut.

Berbagi Kebahagiaan Ramadan di Kota Probolinggo

Perjalanan Tim Jelajah Mudik Ramadan dilanjutkan ke Kota Probolinggo. Di sana, Kapolres Probolinggo Kota, AKBP Oki Ahadian Purwono, menyambut tim dan memberikan informasi terkait persiapan pengamanan arus mudik di wilayahnya. Kunjungan ini juga menjadi momen untuk melihat langsung kegiatan sosial yang dilakukan Polres Probolinggo Kota.

Di Mapolres Probolinggo Kota, tim menyaksikan bazar takjil dan pembagian sembako kepada masyarakat kurang mampu. Kegiatan ini, yang diselenggarakan bersama organisasi masyarakat keagamaan, merupakan wujud tanggung jawab sosial Polres Probolinggo Kota dalam berbagi berkah Ramadan.

AKBP Oki menekankan komitmen Polri untuk membantu masyarakat yang membutuhkan. Beliau juga mengimbau para pemudik untuk mempersiapkan diri dengan baik sebelum berangkat, termasuk memeriksa kondisi kendaraan dan memastikan kondisi fisik yang prima. Pemudik juga dipersilakan untuk beristirahat di pos-pos yang telah disediakan dengan fasilitas lengkap.

Imbauan dan Persiapan dari Satlantas Polres Probolinggo Kota

Kasat Lantas Polres Probolinggo Kota, AKP Siswandi, memberikan imbauan kepada para pemudik yang melintas di jalur pantura (tujuan Bali dan Surabaya) dan jalur selatan (tujuan Jember dan Surabaya). Ia menyarankan agar pemudik mengatur waktu keberangkatan lebih awal untuk menghindari penumpukan kendaraan. Khusus pengendara roda dua, disarankan untuk melakukan perjalanan di siang hari guna meminimalkan risiko kecelakaan dan kriminalitas di jalur selatan yang minim penerangan.

Satlantas Polres Probolinggo Kota telah menyiapkan sejumlah Pos Pengamanan Lebaran (Pos Pam) dan Pos Pelayanan Mudik Lebaran (Pos Yan) di lokasi strategis, yaitu di depan kantor pusat pengaduan 'Meteor', Bundaran Gladak Serang (Glatser), dan di dalam Pelabuhan Tanjung Tembaga Kota Probolinggo. Tim urai juga disiagakan 24 jam untuk mengantisipasi kemacetan.

Pengamanan Ekstra dari Satreskrim

Satreskrim Polres Probolinggo Kota juga turut berperan dalam pengamanan mudik Lebaran dengan menempatkan anggota Opsnal di titik-titik rawan kejahatan seperti ATM, perbankan, toko emas, dan pusat perbelanjaan. Anggota akan standby selama mudik Lebaran dan arus balik Lebaran di Kring Serse untuk mempersempit gerakan pelaku kriminal.

Wisata di Kota Probolinggo

Bagi para pemudik yang melintas atau beristirahat di Kota Probolinggo, tersedia berbagai pilihan destinasi wisata, mulai dari wisata pantai (Pantai Permata, Bee Jay Bakau Resort) hingga wisata religi (Masjid Tiban Babus Salam). Pusat oleh-oleh legendaris di perbatasan antara Kabupaten dan Kota Probolinggo juga menjadi tempat yang tepat untuk berburu jajanan tradisional khas Probolinggo.

Program Jelajah Mudik Ramadan 2025 ini didukung oleh berbagai pihak, termasuk Ditlantas Polda Jatim, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur, Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur, Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Jawa Timur, Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya, Perumahan, dan Permukiman Banyuwangi, Dinas Perhubungan Banyuwangi, Polresta Malang Kota, PT Marga Harjaya Infrastruktur (MHI), dan PT Jasamarga Ngawi Kertosono Kediri (JNK).

Semoga informasi ini bermanfaat bagi para pemudik dan menjadikan perjalanan mudik kali ini aman, lancar, dan menyenangkan.