Anwar Fuady Kritik Pedas Willie Salim: Sedekah Kok Jadi Konten Sensasi?

Aktor senior Anwar Fuady melontarkan kritik tajam terhadap konten kreator Willie Salim terkait video viral masaknya yang berujung kontroversi. Fuady, yang merupakan putra daerah Palembang, Sumatera Selatan, merasa terusik dengan aksi Willie Salim yang dinilai hanya mencari sensasi dengan kedok sedekah.

Kontroversi bermula ketika video Willie Salim memasak 200 kilogram rendang untuk buka puasa warga Palembang viral. Namun, kehebohan terjadi setelah Willie Salim mengklaim rendang tersebut "hilang" saat ditinggal ke toilet. Klaim ini memicu kecurigaan dan tudingan rekayasa, yang dianggap mencoreng nama baik warga Palembang.

Anwar Fuady, sebagai tokoh masyarakat Palembang, tidak tinggal diam. Dalam wawancaranya dengan Insert TRANSTV, Fuady mengungkapkan kekecewaannya. Ia menyoroti kejanggalan dalam kronologi "hilangnya" rendang. Menurutnya, durasi Willie Salim meninggalkan lokasi terlalu lama, sehingga wajar jika warga yang sudah lapar menyerbu rendang tersebut.

"Katanya waktu orang berebut ambil, dia kan ke toilet katanya mau buang air kecil, tapi ternyata dia ada di mobil, dia lama bukan cuma 5 menit. Orang kan lagi puasa, mereka nggak tahan lagi, ya (wajar) kalau diserbut sama mereka," ujar Anwar Fuady.

Lebih lanjut, Fuady mengecam keras dugaan rekayasa hilangnya rendang demi konten. Ia menilai tindakan tersebut merendahkan harga diri masyarakat Palembang dan Sumatera Selatan secara keseluruhan. Aktor yang dikenal lewat peran antagonisnya ini menegaskan bahwa sedekah seharusnya dilakukan dengan ikhlas, tanpa perlu dipublikasikan atau dijadikan bahan konten.

"Kalau memang ini di-setting untuk kepentingan bisnis apalah, Anda harus meminta maaf kepada seluruh bukan warga Palembang, tapi juga warga Sumatera Selatan, dan saya sebagai orang asli Sumatera Selatan. Kalau mau bersedekah, ikhlas dong, jangan pake bikin konten, jangan diliput TV," tegasnya.

Permohonan Maaf Willie Salim

Menanggapi kegaduhan yang terjadi, Willie Salim akhirnya menyampaikan permohonan maaf melalui akun Instagram pribadinya. Ia meminta maaf kepada seluruh warga Palembang yang merasa tersakiti akibat kontennya.

"Saya mau minta maaf yang sebesar-besarnya untuk seluruh warga Palembang yang tersakiti. Gara-gara rendang viral ini banyak narasi yang tidak enak terhadap warga Palembang," ucap Willie Salim.

Willie Salim mengakui bahwa insiden tersebut sepenuhnya adalah kesalahannya karena kurang persiapan. Ia juga membantah tudingan rekayasa dan mengaku hanya kaget dengan antusiasme warga.

"Jujur ini bukan sepenuhnya salah warga Palembang. Ini sepenuhnya salah saya karena saya kurang persiapan. Mohon maaf untuk pertama kali saya masak untuk orang sebanyak itu," lanjutnya.

"Dibayanganku, bisa kumpul dan buka bersama ribuan warga Palembang sudah lebih dari cukup. Tidak ada kekecewaan sama sekali terhadap rendang yang hilang itu. Justru senang melihat antusias warga karena pada akhirnya memang rendang itu dimasak untuk dibagikan kepada warga. Jujur aku hanya kaget melihat antusias warga," tuturnya.

• Kritik Anwar Fuady: Aktor senior Anwar Fuady mengkritik aksi Willie Salim.
• Kontroversi Rendang: Video masak rendang 200 kg Willie Salim memicu kontroversi.
• Tudingan Rekayasa: Muncul tudingan rekayasa hilangnya rendang demi konten.
• Permohonan Maaf: Willie Salim menyampaikan permohonan maaf kepada warga Palembang.
• Kurang Persiapan: Willie Salim mengakui kurangnya persiapan dalam acara tersebut.