Polri Siagakan Helikopter Ambulans untuk Pemudik di Tol Kalikangkung

Dalam rangka Operasi Ketupat 2025, Direktorat Polisi Udara (Ditpoludara) Baharkam Polri mengambil langkah proaktif dengan menyiagakan helikopter ambulans di KM 29 Tol Kalikangkung, Semarang, Jawa Tengah. Inisiatif ini bertujuan untuk memberikan respons cepat dan tepat terhadap kondisi darurat medis, terutama kecelakaan lalu lintas yang sering terjadi selama musim mudik Lebaran.

Kombes Pol Agus Herli Sudiawan, Kasubsatgas Poludara Polri, menekankan bahwa kehadiran ambulans udara ini merupakan wujud komitmen Polri dalam menjamin keamanan dan kenyamanan para pemudik. "Kami optimis dengan adanya fasilitas ini, kelancaran Operasi Ketupat 2025 dapat terwujud, sehingga mudik aman dan keluarga nyaman dapat dirasakan," ujarnya.

Prosedur Penggunaan Layanan Helikopter Ambulans

Masyarakat yang membutuhkan layanan helikopter ambulans dapat menghubungi petugas di Posko Gerbang Tol Kalikangkung. Kontak yang tersedia adalah Kompol Aspauri di nomor 081326862110 dan AKP Sandy Titah Nugraha di nomor 082223222012. Petugas akan segera merespons dan melakukan koordinasi untuk proses evakuasi.

Detail Operasional dan Dukungan Medis

Sebanyak dua unit helikopter ambulans telah disiagakan, didukung oleh tim yang terdiri dari sembilan personel. Tim ini meliputi dua tenaga medis yang terlatih, dua personel SAR (Search and Rescue) yang siap menghadapi situasi sulit, serta lima kru helikopter yang berpengalaman. Ambulans udara ini akan beroperasi secara penuh selama periode mudik, hingga tanggal 8 April 2025.

Setiap helikopter ambulans dirancang untuk mengevakuasi satu pasien beserta satu paramedis. Untuk memastikan penanganan medis yang berkesinambungan, Polri telah menetapkan sejumlah titik lokasi evakuasi yang strategis. Lokasi-lokasi tersebut mencakup:

• Delapan rumah sakit di Jawa Tengah yang memiliki fasilitas helipad.
• Sembilan rumah sakit di wilayah Jabodetabek yang dilengkapi dengan helipad.
• Sembilan RSUD (Rumah Sakit Umum Daerah) terdekat yang berada di sepanjang jalur Pantura.

Dengan adanya koordinasi yang baik antara Polri, tenaga medis, dan rumah sakit rujukan, diharapkan pelayanan evakuasi medis melalui udara ini dapat memberikan dampak positif yang signifikan dalam menyelamatkan nyawa dan mengurangi risiko kecacatan akibat keterlambatan penanganan medis pada saat mudik Lebaran 2025.

Kata Kunci Penting:

• Ambulans Udara
• Operasi Ketupat 2025
• Tol Kalikangkung
• Mudik Lebaran
• Direktorat Polisi Udara
• Evakuasi Medis
• Kecelakaan Lalu Lintas
• Helikopter Ambulans
• Posko Gerbang Tol Kalikangkung
• Keamanan Pemudik
• Rumah Sakit Rujukan