Menanti Maghrib di Makassar: Jadwal Imsakiyah dan Sunnah Berbuka Puasa

Pantauan waktu berbuka puasa menjadi perhatian utama bagi umat Muslim yang menjalankan ibadah di bulan Ramadhan. Bagi warga Makassar dan sekitarnya, ketepatan waktu berbuka menjadi penanda berakhirnya puasa sehari penuh. Artikel ini menyajikan informasi lengkap mengenai jadwal imsakiyah, waktu berbuka puasa, doa yang dianjurkan, serta sunnah-sunnah yang menyertai momen berbuka pada tanggal 25 Maret 2025.

Waktu Berbuka Puasa Makassar dan Sekitarnya

Berdasarkan informasi resmi dari Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kementerian Agama RI, waktu berbuka puasa (Maghrib) untuk Kota Makassar dan wilayah sekitarnya pada tanggal 25 Maret 2025 adalah pukul 18:14 WITA. Berikut adalah jadwal lengkapnya:

• Imsak: 04:41 WITA
• Subuh: 04:51 WITA
• Zuhur: 12:12 WITA
• Asar: 15:22 WITA
• Magrib: 18:14 WITA
• Isya: 19:22 WITA

Umat Muslim diimbau untuk memperhatikan jadwal ini agar dapat melaksanakan ibadah puasa dengan khusyuk dan tepat waktu.

Doa Berbuka Puasa: Lafadz dan Maknanya

Membaca doa saat berbuka puasa adalah amalan yang sangat dianjurkan. Berikut adalah dua doa yang umum dibaca:

1. Doa Pertama:

   • Arab Latin: Dzahabazh-zhoma-u, wabtalatil-'uruqu, wa tsabatal-ajru, insya Allah.
   • Artinya: "Rasa dahaga telah pergi, kerongkongan telah basah, semoga ganjarannya tetap (di sisi-Nya) insya Allah."

2. Doa Kedua:

   • Arab Latin: Allâhumma laka shumtu, wa 'alâ rizqika afthartu.
   • Artinya: "Ya Allah aku berpuasa karena-Mu dan berbuka atas karunia-Mu."

Kedua doa ini memiliki makna mendalam sebagai ungkapan syukur atas nikmat yang diberikan Allah SWT, serta harapan agar ibadah puasa diterima dan diberi ganjaran yang berlipat ganda.

Sunnah-Sunnah Saat Berbuka Puasa

Selain membaca doa, terdapat beberapa sunnah yang dianjurkan saat berbuka puasa:

• Menyegerakan Berbuka: Seperti yang diriwayatkan dalam hadis, Rasulullah SAW menganjurkan untuk menyegerakan berbuka puasa. Hal ini menunjukkan betapa pentingnya memanfaatkan waktu yang telah ditentukan untuk mengakhiri puasa.
• Berbuka dengan Kurma dan Air: Rasulullah SAW mencontohkan berbuka dengan kurma (Rutab atau Tamar) dan air. Jika tidak ada kurma, maka dianjurkan untuk minum air terlebih dahulu. Ini adalah sunnah yang mudah diikuti dan memiliki manfaat kesehatan.
• Berbuka dengan yang Manis: Selain kurma, berbuka dengan makanan atau minuman yang manis juga dianjurkan. Rasa manis dapat membantu mengembalikan energi tubuh setelah seharian berpuasa.

Dengan mengikuti sunnah-sunnah ini, diharapkan ibadah puasa kita semakin sempurna dan mendapatkan keberkahan dari Allah SWT.

Keutamaan Menyegerakan Berbuka Puasa

Menyegerakan berbuka puasa memiliki keutamaan yang besar. Dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim, Rasulullah SAW bersabda:

"Senantiasa manusia dalam kebaikan selama mereka menyegerakan berbuka."

Hal ini menunjukkan bahwa menyegerakan berbuka puasa adalah ciri khas umat Islam dan merupakan salah satu amalan yang dicintai oleh Allah SWT. Dengan menyegerakan berbuka, kita menunjukkan rasa syukur atas nikmat yang diberikan dan mengikuti sunnah Rasulullah SAW.

Semoga informasi ini bermanfaat bagi seluruh umat Muslim di Makassar dan sekitarnya dalam menjalankan ibadah puasa Ramadhan dengan khusyuk dan penuh berkah. Selamat menantikan waktu berbuka puasa!