Kebumen Genjot UMKM: Bupati Lilis Nuryani Luncurkan Subsidi Bunga Pinjaman Bank
Kebumen Genjot UMKM: Bupati Lilis Nuryani Luncurkan Subsidi Bunga Pinjaman Bank
Pemerintah Kabupaten Kebumen menunjukkan komitmen kuatnya dalam mendukung perkembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dengan meluncurkan program subsidi bunga pinjaman bank. Program inovatif ini diresmikan langsung oleh Bupati Kebumen, Lilis Nuryani, di tengah suasana Pasar Rakyat Pasar Pagi Kebumen yang ramai, Senin (24/3/2025) dini hari.
Acara peluncuran yang dikemas dalam kegiatan sahur bersama para pedagang pasar ini menjadi simbol kedekatan pemerintah daerah dengan para pelaku UMKM. Bupati Lilis Nuryani menegaskan bahwa program subsidi bunga ini merupakan bagian integral dari program 100 hari kerjanya, yang bertujuan untuk mendongkrak pertumbuhan dan daya saing UMKM di Kebumen.
"Kami ingin UMKM di Kebumen ini naik kelas. Salah satu caranya adalah dengan memberikan akses modal yang lebih terjangkau, di mana sebagian bunganya kami subsidi dari APBD," ujar Bupati Lilis dalam keterangan resminya.
Mengatasi Kendala Modal UMKM
Bupati Lilis menyadari bahwa keterbatasan modal seringkali menjadi batu sandungan utama bagi UMKM untuk berkembang. Tingginya suku bunga pinjaman dari lembaga keuangan formal maupun informal menjadi beban berat yang menghambat laju usaha mereka.
"Pemerintah hadir untuk menjembatani kesenjangan ini. Dengan subsidi bunga, kami berharap UMKM bisa mendapatkan modal yang lebih murah dan meringankan beban angsuran," jelasnya.
Mekanisme Subsidi Bunga
Bupati Lilis memberikan gambaran konkret mengenai mekanisme subsidi bunga ini. Misalnya, seorang pedagang yang meminjam Rp 1 juta dengan tenor 12 bulan, yang seharusnya membayar angsuran sekitar Rp 103.334 per bulan, hanya perlu membayar Rp 93.334 per bulan setelah mendapatkan subsidi. Selisih bunga tersebut akan ditanggung oleh Pemerintah Kabupaten Kebumen.
"Kami berusaha semaksimal mungkin untuk membuat akses permodalan ini lebih cepat, lebih mudah, dan lebih hemat bagi para pelaku UMKM," tegas Bupati Lilis.
Bank BUMD Sebagai Mitra Strategis
Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (Disperindagkop UKM) Kabupaten Kebumen, Haryono Wahyudi, menjelaskan bahwa program subsidi bunga ini dapat diakses melalui bank-bank BUMD yang ada di Kebumen, seperti Bank BPR BKK Kebumen, BPR Kebumen (Bank Pasar Kebumen), dan BPR Jawa Tengah di Kebumen.
"Plafon pinjaman maksimal yang bisa diajukan adalah Rp 3 juta, khusus untuk pelaku UMKM," terang Haryono.
Imbauan untuk Menghindari Pinjol Ilegal
Lebih lanjut, Haryono mengimbau masyarakat untuk tidak tergiur dengan tawaran pinjaman dari bank keliling atau pinjaman online (pinjol) ilegal yang kerap menawarkan bunga tinggi dan persyaratan yang memberatkan. Program subsidi bunga dari Pemkab Kebumen ini, menurutnya, jauh lebih aman, mudah, dan terjangkau.
"Kami mengajak para pelaku UMKM untuk mencari informasi lebih lanjut mengenai program ini dan memanfaatkan modal usaha yang diperoleh secara produktif. Ibu Bupati Lilis sangat mendukung perkembangan UMKM agar semakin tumbuh dan mampu menciptakan lapangan kerja yang lebih luas bagi masyarakat Kebumen," pungkas Haryono.
Berikut poin-poin penting program subsidi bunga:
- Tujuan: Mendorong pertumbuhan dan daya saing UMKM di Kebumen.
- Sasaran: Pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Kebumen.
- Mekanisme: Subsidi sebagian bunga pinjaman dari APBD.
- Plafon Pinjaman: Maksimal Rp 3 juta.
- Mitra Bank: Bank BUMD (Bank BPR BKK Kebumen, BPR Kebumen, BPR Jawa Tengah di Kebumen).
- Imbauan: Menghindari pinjaman dari bank keliling dan pinjol ilegal.