Klarifikasi KJRI Jeddah: Jeep Diduga Penyebab Kecelakaan Maut Bus Jemaah Umrah Indonesia di Arab Saudi
Klarifikasi KJRI Jeddah: Jeep Diduga Penyebab Kecelakaan Maut Bus Jemaah Umrah Indonesia di Arab Saudi
Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Jeddah memberikan klarifikasi terkait insiden kecelakaan tragis yang menimpa bus pengangkut jemaah umrah asal Indonesia di wilayah Arab Saudi. Koreksi ini penting untuk meluruskan informasi yang sebelumnya beredar di publik.
Berdasarkan laporan resmi dari Kepolisian Lalu Lintas Provinsi Makkah dengan nomor 6003847369, insiden tersebut bukanlah disebabkan oleh bus yang menabrak sebuah Jeep seperti yang diberitakan sebelumnya. Justru sebaliknya, hasil investigasi menunjukkan bahwa sebuah Jeep Land Cruiser double cabin yang melaju dari arah berlawanan, diduga kuat menjadi penyebab utama kecelakaan tersebut.
Konsul Jenderal RI di Jeddah, Yusron Ambari, menjelaskan secara rinci kronologi kejadian berdasarkan laporan yang diterima. Jeep Land Cruiser tersebut, secara tiba-tiba hilang kendali dan melewati median jalan. Akibatnya, kendaraan tersebut menabrak bus yang tengah mengangkut rombongan jemaah umrah Indonesia. Benturan keras yang terjadi menyebabkan bus tersebut terguling dan kedua kendaraan mengalami kebakaran.
"Dengan demikian, terdapat koreksi dari informasi sebelumnya, yang semula menyebutkan bahwa bus menabrak jeep yang menyalip, serta bahwa korban tewas di dalam jeep adalah dua warga negara Bangladesh," ujar Yusron Ambari dalam keterangan persnya, seperti dikutip dari laman resmi Kementerian Agama Republik Indonesia pada Sabtu (22/3/2025).
Lebih lanjut, Yusron Ambari menjelaskan bahwa Jeep dengan plat nomor Qatar tersebut dikemudikan oleh seorang warga negara Pakistan. Sementara itu, penumpangnya adalah seorang warga negara Bangladesh. Tragisnya, kedua orang tersebut meninggal dunia di lokasi kejadian akibat parahnya dampak benturan.
Kecelakaan maut ini terjadi di jalan Makkah-Madinah (Wadi Qudeid) pada hari Kamis, 20 Maret 2025, sekitar pukul 13.30 waktu setempat atau 17.30 WIB. Bus yang membawa rombongan jemaah umrah Indonesia mengalami tabrakan hebat yang mengakibatkan bus terbalik dan terbakar.
Direktur Perlindungan Warga Negara Indonesia (PWNI) Kementerian Luar Negeri, Judha Nugraha, sebelumnya telah menyampaikan informasi awal mengenai kecelakaan ini. "KJRI Jeddah telah menerima informasi tentang adanya kecelakaan bus di Wadi Qudeid (Madinah-Mecca Road) berjarak sekitar 150 km dari Kota Jeddah. Informasi sementara, bus mengalami tabrakan yang menyebabkan bus terbalik dan terbakar," kata Judha Nugraha, seperti dilansir dari detikNews pada Jumat (21/3/2024).
Daftar Korban dan Penanganan Lebih Lanjut
Dalam insiden kecelakaan ini, terdapat total 20 warga negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban. Dari jumlah tersebut, enam orang dinyatakan meninggal dunia, sementara sisanya mengalami luka-luka. Saat ini, seluruh korban luka telah mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit-rumah sakit di Arab Saudi. KJRI Jeddah terus berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk memastikan penanganan yang optimal bagi seluruh korban dan keluarga yang ditinggalkan.
Berikut rincian informasi terkait kecelakaan bus umrah Indonesia:
- Lokasi: Jalan Makkah-Madinah (Wadi Qudeid), sekitar 150 km dari Kota Jeddah
- Waktu: Kamis, 20 Maret 2025, pukul 13.30 waktu setempat (17.30 WIB)
- Korban: 20 WNI (6 meninggal dunia, 14 luka-luka)
- Penyebab: Diduga Jeep Land Cruiser hilang kendali dan menabrak bus
- Tindakan: Korban luka dirawat di RS Arab Saudi, KJRI Jeddah berkoordinasi untuk penanganan lebih lanjut.
KJRI Jeddah terus memantau perkembangan situasi dan memberikan pendampingan kepada keluarga korban. Informasi lebih lanjut akan disampaikan secara berkala.