Kepergian aktor senior Mat Solar pada 17 Maret 2025 lalu meninggalkan duka mendalam bagi keluarga, terutama bagi Haidar, putra ketiganya. Empat hari setelah kepergian sang ayah, Haidar, yang akrab disapa Popon, mengungkapkan kerinduan mendalamnya dalam sebuah acara televisi.

Dalam acara Pagi Pagi Ambyar di Trans TV, Jakarta Selatan, Haidar tak kuasa menahan air mata saat mengenang sosok ayahnya. Dengan suara bergetar, ia menyampaikan pesan kerinduannya. "Halo ayah, ini adik. Adik di sini kangen banget sama ayah, adik sayang banget sama ayah. Maafin adik karena adik belum bisa membahagiakan ayah dan adik belum lulus kuliah," ucapnya.

Lebih lanjut, Haidar mengungkapkan tekadnya untuk mandiri dan membuktikan kepada sang ayah bahwa ia bisa sukses. Ia ingin membuat Mat Solar bangga dengan usahanya sendiri. "Semoga ayah tenang di sana ya, adik kangen banget sama ayah," imbuhnya.

Haidar mengaku memiliki kedekatan khusus dengan Mat Solar. Sebagai anak yang belum menikah, ia masih tinggal serumah dengan ayahnya, sehingga memiliki banyak waktu untuk berinteraksi dan berbagi cerita. "Kita tiga bersaudara, kalau kakak sudah menikah dan nggak tinggal di rumah. Yang di rumah cuma saya dan mama juga perawat saja," jelasnya.

Kesedihan Haidar semakin mendalam karena ia tidak berada di sisi ayahnya saat-saat terakhir. Ia menyesali ketidakhadirannya saat Mat Solar dilarikan ke rumah sakit. "Waktu malam itu saya lagi ke Bekasi buat buka puasa bareng, dikabarin kalau ayah batuk-batuk dan dibawa ke rumah sakit dan langsung sepanjang jalan nangis karena ternyata dikabarin lagi kalau ayah sudah nggak ada," kenangnya dengan pilu.

Mat Solar sendiri diketahui telah berjuang melawan stroke sejak tahun 2017. Akibat penyakit tersebut, ia harus menghentikan kegiatan syutingnya dan menjalani perawatan intensif di rumah. Kepergiannya meninggalkan kenangan mendalam bagi keluarga, sahabat, dan para penggemarnya.