Polda Metro Jaya Amankan 'Jagoan Cikiwul', Jamin Keamanan Investasi di Bekasi

Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya (Polda Metro Jaya) menunjukkan komitmennya dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat dengan menangkap DS alias D, seorang pelaku pemalakan yang mengaku sebagai 'Jagoan Cikiwul' di wilayah Bantargebang, Kota Bekasi. Penangkapan ini menjadi sinyal tegas bagi para pelaku premanisme dan memberikan jaminan keamanan bagi para investor serta pelaku usaha di wilayah hukum Polda Metro Jaya.

Kombes Pol. Ade Ary Syam Indradi, Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, menyampaikan apresiasinya atas respon cepat Polres Metro Bekasi Kota dalam menindaklanjuti laporan masyarakat. "Kecepatan Polres Metro Bekasi Kota merupakan bentuk komitmen Polri untuk masyarakat. Polda Metro Jaya berkomitmen memastikan keamanan berinvestasi dan bekerja di Indonesia," ujarnya pada hari Jumat (21/3/2025).

Ade Ary menegaskan bahwa Polda Metro Jaya tidak akan mentolerir segala bentuk premanisme dan akan menindak tegas para pelakunya. Ia mengimbau masyarakat untuk segera melaporkan segala bentuk tindakan premanisme kepada pihak kepolisian melalui hotline 110. "Tidak ada ruang bagi segala bentuk premanisme. ⁠Tindakan tegas akan dilakukan terhadap para pelanggar hukum. ⁠Hubungi 110 jika melihat ada aksi premanisme," tegasnya.

Kronologi Penangkapan 'Jagoan Cikiwul'

Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota, Kompol Binsar Hatorangan menjelaskan bahwa penangkapan DS alias D dilakukan pada Kamis (21/3) malam di wilayah Sukabumi, Jawa Barat. Penangkapan ini merupakan tindak lanjut dari viralnya sebuah video di media sosial yang memperlihatkan aksi pemalakan yang dilakukan oleh DS, yang mengaku sebagai 'Jagoan Cikiwul'.

Dalam video tersebut, terlihat DS bersama rekannya dari sebuah organisasi kemasyarakatan (ormas) mendatangi sebuah perusahaan dan memaksa meminta sejumlah uang. Mereka terlibat adu mulut dengan petugas keamanan perusahaan yang menolak permintaan tersebut. DS bahkan dengan nada tinggi memperkenalkan dirinya sebagai 'Jagoan Cikiwul' dan mengklaim menguasai wilayah sekitar.

"Elu makan berak di sini, lu nggak ngehargain gue. Elu kalau pengin tahu, gue jagoan yang megang Cikiwul nih, gue nih. Massa gue banyak di sini. Kalau gue tutup jalan di depan, nggak bisa gerak," ucap DS dalam video tersebut.

Implikasi Penangkapan terhadap Iklim Investasi

Penangkapan 'Jagoan Cikiwul' ini diharapkan dapat memberikan efek jera bagi para pelaku premanisme lainnya dan meningkatkan kepercayaan investor untuk berinvestasi di wilayah Bekasi dan sekitarnya. Polda Metro Jaya berkomitmen untuk terus meningkatkan patroli dan pengawasan di wilayah-wilayah rawan premanisme serta menindak tegas para pelakunya.

Berikut adalah poin-poin penting terkait penangkapan 'Jagoan Cikiwul' dan dampaknya:

• Penangkapan DS alias D: Pelaku pemalakan yang mengaku sebagai 'Jagoan Cikiwul' berhasil diamankan di Sukabumi.
• Komitmen Polda Metro Jaya: Menjamin keamanan investasi dan menindak tegas premanisme.
• Imbauan kepada Masyarakat: Melaporkan segala bentuk tindakan premanisme ke hotline 110.
• Dampak Positif: Meningkatkan kepercayaan investor dan menciptakan iklim investasi yang kondusif.

Polda Metro Jaya akan terus berupaya untuk menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman bagi seluruh masyarakat, termasuk para investor dan pelaku usaha. Dengan kerjasama antara kepolisian dan masyarakat, diharapkan wilayah hukum Polda Metro Jaya dapat terbebas dari segala bentuk premanisme dan menjadi tempat yang kondusif untuk berinvestasi dan berusaha.