Peluang Emas di Negeri Orang: Lima Negara dengan Permintaan Pekerja Indonesia Tertinggi
Peluang Emas di Negeri Orang: Lima Negara dengan Permintaan Pekerja Indonesia Tertinggi
Kesempatan berkarir di luar negeri terus menjadi daya tarik bagi banyak Warga Negara Indonesia (WNI) yang mendambakan prospek pekerjaan dengan pendapatan yang lebih menjanjikan. Data terbaru dari Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) menunjukkan bahwa saat ini tersedia lebih dari 278 ribu lowongan pekerjaan di berbagai sektor yang tersebar di 40 negara, yang mana hal ini memberikan angin segar bagi para pencari kerja.
Menteri Ketenagakerjaan (Menaker), Yassierli, dalam keterangan resminya pada Kamis (20/3/2025), mengungkapkan lima negara yang saat ini memiliki permintaan tenaga kerja Indonesia (TKI) paling tinggi. Kelima negara tersebut adalah:
- Taiwan: Memimpin daftar dengan 126.408 lowongan.
- Malaysia: Menyusul ketat dengan 118.316 lowongan.
- Hong Kong: Menawarkan 59.588 peluang kerja.
- Singapura: Membuka 26.075 posisi.
- Arab Saudi: Menyediakan 9.706 lowongan.
Negara Tujuan Favorit Pekerja Migran Indonesia
Taiwan dan Malaysia tetap menjadi destinasi favorit bagi para pekerja migran Indonesia (PMI). Permintaan tenaga kerja di kedua negara ini didominasi oleh sektor domestik (pekerja rumah tangga) dan manufaktur. Hong Kong juga masih menjadi primadona, terutama untuk pekerjaan di sektor rumah tangga. Sementara itu, Singapura menawarkan peluang yang signifikan di bidang kesehatan dan pelayanan sosial. Arab Saudi terus menjadi salah satu negara tujuan utama bagi pekerja di sektor domestik dan berbagai layanan jasa.
Sektor-Sektor dengan Permintaan Terbanyak
Dari ratusan ribu lowongan yang tersedia, lima sektor berikut mencatat permintaan tenaga kerja Indonesia tertinggi:
- Sektor Domestik: Memimpin dengan 114.069 lowongan, menunjukkan kebutuhan yang berkelanjutan akan pekerja rumah tangga di luar negeri.
- Pemetik Buah dan Aktivitas Jasa Lainnya: Mencatatkan 66.260 lowongan, menandakan peluang di sektor agrikultur dan jasa terkait.
- Pekerja Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan: Menawarkan 59.681 lowongan, mencerminkan kebutuhan akan tenaga kerja di sektor primer.
- Pekerja Manufaktur: Dengan 54.902 lowongan, sektor ini terus menjadi kontributor utama permintaan tenaga kerja Indonesia.
- Tenaga Kesehatan dan Pelayanan Sosial: Membuka 33.949 lowongan, seiring dengan meningkatnya kebutuhan akan layanan kesehatan dan sosial di berbagai negara.
Akses Mudah ke Informasi Lowongan Kerja Luar Negeri
Pemerintah Indonesia, melalui Kemenaker, terus berupaya mempermudah akses informasi lowongan kerja luar negeri bagi para pencari kerja. Menaker Yassierli menekankan komitmen pemerintah untuk menyediakan informasi yang akurat dan terkini, sehingga para pencari kerja dapat menemukan peluang terbaik yang sesuai dengan minat dan kualifikasi mereka.
"Ini adalah momentum yang tepat bagi para pencari kerja untuk memanfaatkan peluang yang ada," ujar Yassierli.
Informasi lowongan kerja dapat diakses melalui berbagai kanal, termasuk platform online resmi, pameran kerja (job fair) baik di tingkat nasional maupun daerah, serta media sosial. Portal Pekerja Migran Indonesia menjadi sumber informasi utama dengan 278.984 lowongan pekerjaan yang tersebar di 40 negara.
Pemerintah juga menyediakan layanan konsultasi dan bimbingan bagi calon pekerja migran. Tujuannya adalah untuk memastikan bahwa mereka mendapatkan pekerjaan yang aman, sesuai dengan keterampilan yang dimiliki, dan terlindungi hak-haknya selama bekerja di luar negeri.
Dengan semakin terbukanya kesempatan kerja di berbagai negara, diharapkan para pencari kerja Indonesia dapat memanfaatkannya secara optimal untuk mengembangkan karier di kancah internasional. Pemerintah akan terus mendukung dan memfasilitasi proses ini demi kesejahteraan para pekerja migran Indonesia.