markdown Irjen Pol Herry Heryawan, Kapolda Riau, menginisiasi gerakan penanaman pohon serentak di lingkungan Markas Polda Riau dan seluruh jajaran Polres di wilayah hukumnya. Inisiatif ini merupakan bagian dari upaya konkret untuk menghijaukan kembali 'Bumi Lancang Kuning', julukan bagi Provinsi Riau, yang kerap kali dilanda permasalahan lingkungan.

Pencanangan gerakan ini disampaikan langsung oleh Kapolda Riau saat memberikan arahan kepada seluruh personel di Mapolda Riau, Pekanbaru, pada Rabu (19/03/2025). Dalam arahannya, Irjen Pol Herry Heryawan menekankan pentingnya kesadaran akan pelestarian lingkungan dan mengajak seluruh anggota Polri untuk berpartisipasi aktif dalam upaya penghijauan.

"Dimulai dari lingkungan Polda, kita tanam bibit pohon mangga, akasia, dan jenis pohon lainnya yang bermanfaat untuk penghijauan," ujar Irjen Pol Herry Heryawan.

Latar belakang dari gerakan ini adalah tingginya permasalahan lingkungan yang dihadapi Provinsi Riau, termasuk kebakaran lahan dan hutan (karhutla) yang seringkali menimbulkan dampak negatif bagi kesehatan masyarakat dan ekosistem. Kapolda Riau menyadari bahwa permasalahan lingkungan menjadi keluhan utama masyarakat Riau.

"Keluhan masyarakat di Provinsi Riau ini 80 persen terkait permasalahan lingkungan hidup. Oleh karena itu, kita harus memulai perubahan dari diri sendiri dengan melakukan penghijauan," tegasnya.

Sebagai wujud komitmen terhadap gerakan penghijauan ini, Kapolda Riau mengeluarkan kebijakan yang unik, yakni melarang jajarannya memberikan parcel Lebaran dalam bentuk barang-barang konsumtif. Ia lebih mengapresiasi jika jajarannya memberikan bibit pohon sebagai hadiah.

"Saya melarang teman-teman memberikan parcel. Kalaupun mau memberi hadiah, saya lebih menghargai jika berupa bibit pohon. Bibit-bibit pohon tersebut akan kita kumpulkan dan saya sendiri yang akan menanamnya di lingkungan Polda," jelasnya.

Irjen Pol Herry Heryawan juga menginstruksikan kepada seluruh Kapolres di jajaran Polda Riau untuk segera memulai gerakan penanaman pohon di wilayah masing-masing. Ia berharap, inisiatif ini dapat memberikan kontribusi positif dalam menjaga kelestarian lingkungan dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat Riau.

Selain fokus pada penanaman pohon, Kapolda Riau juga menekankan pentingnya edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat mengenai pentingnya menjaga lingkungan. Ia berharap, dengan adanya kesadaran dan partisipasi aktif dari seluruh elemen masyarakat, permasalahan lingkungan di Riau dapat diatasi secara berkelanjutan.

Berikut beberapa poin penting dari gerakan penghijauan yang dicanangkan Kapolda Riau:

• Penanaman pohon serentak di lingkungan Polda Riau dan Polres jajaran.
• Penggunaan bibit pohon yang bermanfaat untuk penghijauan, seperti mangga dan akasia.
• Larangan pemberian parcel Lebaran dan penggantian dengan bibit pohon.
• Instruksi kepada Kapolres jajaran untuk memulai gerakan penanaman pohon di wilayah masing-masing.
• Edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat mengenai pentingnya menjaga lingkungan.

Gerakan penghijauan ini diharapkan menjadi langkah awal yang baik dalam mengatasi permasalahan lingkungan di Provinsi Riau dan menciptakan lingkungan yang lebih sehat dan lestari bagi generasi mendatang.