Barcelona di bawah arahan Hansi Flick menunjukkan performa yang impresif, membangkitkan harapan para penggemar dan mendekatkan sang pelatih pada sebuah pencapaian penting yang pernah diraih oleh Tata Martino. Raksasa Catalan ini telah mencatatkan 18 pertandingan tak terkalahkan di semua kompetisi, sebuah bukti nyata dari soliditas dan efektivitas strategi yang diterapkan oleh Flick.

Kemenangan dramatis 4-2 atas Atletico Madrid di LaLiga menjadi sorotan utama. Sempat tertinggal dua gol, Barcelona menunjukkan mentalitas juara dengan bangkit dan membalikkan keadaan. Pertandingan ini menjadi simbol dari semangat juang dan kemampuan tim untuk mengatasi tekanan.

Kekalahan terakhir yang diderita Barcelona terjadi pada 22 Desember 2024, saat mereka menyerah 1-2 di tangan Atletico Madrid. Sejak saat itu, tim ini menjelma menjadi kekuatan yang sulit dihentikan. Mereka terus melaju dengan kepercayaan diri tinggi, memenangkan pertandingan demi pertandingan dan membangun momentum positif.

Kini, Hansi Flick berpotensi menyamai rekor Tata Martino, yang mencatatkan 20 pertandingan tak terkalahkan bersama Barcelona. Sebuah pencapaian yang tidak mudah, namun bukan tidak mungkin untuk diraih. Barcelona hanya membutuhkan tiga pertandingan lagi untuk menyamai rekor tersebut, sebuah target yang realistis mengingat performa tim saat ini.

Rekor tak terkalahkan terpanjang dalam sejarah Barcelona masih dipegang oleh Luis Enrique, yang berhasil membawa timnya tak terkalahkan dalam 39 pertandingan pada tahun 2016. Sebuah rekor yang sangat sulit untuk dipecahkan, namun menjadi motivasi tambahan bagi Hansi Flick dan para pemainnya.

Sebelum membidik rekor Luis Enrique, Flick harus terlebih dahulu fokus untuk melewati pencapaian Martino. Tiga pertandingan ke depan akan menjadi penentu. Setelah jeda internasional, Barcelona akan menghadapi Osasuna dan Girona di LaLiga, dua pertandingan yang wajib dimenangkan. Kemudian, mereka akan kembali bertemu Atletico Madrid di Copa del Rey, sebuah pertandingan yang diprediksi akan berlangsung sengit.

Berikut adalah jadwal pertandingan Barcelona dalam upaya mendekati rekor Tata Martino:

• LaLiga: Melawan Osasuna (Tanggal belum ditentukan)
• LaLiga: Melawan Girona (Tanggal belum ditentukan)
• Copa del Rey: Melawan Atletico Madrid (Awal April)

Hansi Flick dan para pemainnya menyadari betul tantangan yang ada di depan mata. Mereka bertekad untuk terus bekerja keras, menjaga performa terbaik, dan meraih kemenangan demi kemenangan. Dengan dukungan penuh dari para penggemar, Barcelona optimis dapat terus melaju dan mencatatkan sejarah baru.

Kesuksesan Barcelona di bawah asuhan Hansi Flick tidak hanya bergantung pada strategi dan taktik yang diterapkan, tetapi juga pada kekompakan tim, semangat juang, dan dukungan dari para penggemar. Semua elemen ini bersatu padu untuk menciptakan sebuah tim yang solid dan sulit dikalahkan. Mampukah Hansi Flick melewati rekor Tata Martino dan membawa Barcelona meraih lebih banyak kesuksesan di masa depan? Waktu yang akan menjawab.