Viltrox 28mm f/4.5: Lensa Pancake Autofokus Mungil untuk Fujifilm X, Ideal untuk Fotografi Kasual?

Viltrox 28mm f/4.5: Lensa Pancake Autofokus Mungil untuk Fujifilm X, Ideal untuk Fotografi Kasual?

Viltrox kembali meramaikan pasar lensa mirrorless APS-C dengan menghadirkan Viltrox 28mm f/4.5, sebuah lensa pancake yang ringkas dan dilengkapi fitur autofokus. Awalnya dirancang untuk kamera full frame Sony, Viltrox melebarkan sayapnya dengan merilis versi untuk Fujifilm X di awal tahun 2025. Langkah ini cukup menarik, mengingat modifikasi lensa full frame untuk sensor APS-C menjanjikan sejumlah keuntungan.

Keunggulan Lensa Full Frame pada APS-C

Secara teoritis, penggunaan lensa full frame pada kamera APS-C memanfaatkan area tengah lensa yang secara umum memiliki performa optik terbaik. Area tepi lensa, yang seringkali menunjukkan penurunan kualitas gambar, tidak terpakai. Hal ini berpotensi menghasilkan gambar yang lebih tajam dan minim distorsi.

Desain Mungil dan Ringan

Salah satu daya tarik utama Viltrox 28mm f/4.5 adalah ukurannya yang sangat kecil. Dengan dimensi hanya 1.5cm dan berat sekitar 60 gram, lensa ini hampir tidak terasa saat dipasang pada kamera Fujifilm X. Kombinasi ini menciptakan kesan ringkas dan ringan, ideal untuk fotografi jalanan dan perjalanan.

Focal Length Ekuivalen dan Aperture

Perlu diingat bahwa karena faktor crop pada sensor APS-C, focal length 28mm pada lensa ini setara dengan 42mm pada kamera full frame. Ini menghasilkan sudut pandang yang mendekati normal, mirip dengan pandangan mata manusia. Aperture maksimum f/4.5 memang tidak terlalu besar, namun cukup memadai untuk sebagian besar kondisi pencahayaan.

Fitur Unggulan dan Pengorbanan

Kehadiran fitur autofokus pada lensa pancake sekecil ini merupakan nilai tambah yang signifikan. Namun, untuk mencapai desain yang ringkas dan autofokus, ada beberapa kompromi yang perlu diterima. Aperture maksimum terbatas pada f/4.5 dan lensa ini tidak memiliki filter thread untuk pemasangan filter atau lens hood.

Pengalaman Penggunaan dan Kualitas Gambar

Dalam pengujian, autofokus lensa ini tergolong cukup cepat dan akurat. Kualitas gambar di area tengah frame tergolong baik, namun ketajaman sedikit menurun di area tepi. Meskipun demikian, performa lensa ini pada Fujifilm X mungkin lebih baik dibandingkan versi Sony karena hanya memanfaatkan area tengah lensa.

Saat digunakan dalam kondisi cahaya yang kuat, flare dan ghosting mungkin muncul dan mengurangi kejernihan gambar. Sayangnya, ketiadaan filter thread membuat penggunaan lens hood menjadi tidak mungkin.

Vignet juga terlihat jelas pada gambar yang belum dikoreksi, namun masalah ini dapat diatasi dengan mudah menggunakan profile correction di software editing seperti Lightroom.

Ketahanan dan Konstruksi

Meskipun Viltrox mengklaim bagian depan lensa tahan air, tidak ada indikasi bahwa lensa ini memiliki weather sealing secara keseluruhan. Oleh karena itu, pengguna disarankan untuk berhati-hati saat menggunakan lensa ini di lingkungan yang ekstrem seperti hujan deras atau padang pasir berdebu.

Konstruksi body lensa tergolong solid, dengan mount logam yang kokoh. Meskipun ukurannya kecil, lensa ini dilengkapi dengan port USB untuk update firmware.

Resolusi dan Kompatibilitas

Kualitas gambar yang dihasilkan oleh lensa ini cukup tajam saat dipasangkan dengan kamera Fujifilm X-T5 yang memiliki resolusi tinggi (40MP). Namun, saat diperbesar 100%, terlihat bahwa resolving power lensa ini sedikit kurang. Lensa ini mungkin lebih optimal saat digunakan dengan kamera APS-C dengan resolusi lebih rendah, seperti X-T30 atau X-M5 (26MP).

Kesimpulan

Viltrox 28mm f/4.5 adalah lensa pancake yang unik dan menarik untuk pengguna Fujifilm X yang mencari lensa ringan, ringkas, dan dilengkapi autofokus. Meskipun kualitas optiknya tidak setara dengan lensa fix premium, lensa ini sangat cocok untuk fotografi kasual seperti street photography dan travel photography. Dengan harga sekitar Rp 1.7 juta, lensa ini menawarkan nilai yang baik bagi fotografer yang mengutamakan portabilitas dan kemudahan penggunaan.

Pro:

  • Ukuran sangat ringkas dan ringan
  • Fitur autofokus
  • Harga terjangkau

Kontra:

  • Aperture maksimum terbatas (f/4.5)
  • Tidak ada filter thread
  • Ketajaman di tepi frame kurang optimal