Ekspor Mobil Hybrid Toyota Melonjak Tajam: Innova Zenix dan Yaris Cross Dominasi Pasar Global

Industri otomotif Indonesia mencatatkan prestasi gemilang dengan lonjakan signifikan ekspor kendaraan hybrid. PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) melaporkan peningkatan ekspor Innova Zenix Hybrid dan Yaris Cross Hybrid mencapai 111% pada tahun 2024, dibandingkan tahun sebelumnya. Angka ini menunjukkan peningkatan produksi dari sekitar 8.700 unit di tahun 2023 menjadi 18.700 unit di tahun 2024. Keberhasilan ini semakin memperkuat posisi Indonesia sebagai pemain utama dalam pasar otomotif global, khususnya di segmen kendaraan ramah lingkungan.

Wakil Presiden Direktur TMMIN, Bob Azam, mengungkapkan rasa optimismenya terhadap capaian ini. Menurutnya, keberhasilan ini tak lepas dari dukungan pemerintah melalui insentif Pajak Penjualan atas Barang Mewah Ditanggung Pemerintah (PPnBM DTP) sebesar 3% yang diberikan sejak Februari 2025 untuk kendaraan hybrid. "Pemerintah memberikan insentif tambahan untuk mobil hybrid di pasar domestik, dan terbukti hal ini juga mendorong pertumbuhan ekspor," ujar Bob Azam dalam keterangan persnya di Jakarta, Selasa (18/3/2025).

Keberhasilan ekspor Innova Zenix dan Yaris Cross tak lepas dari sejumlah faktor. Kedua model ini telah terbukti sukses di pasar domestik. Innova Zenix, yang pertama kali diluncurkan akhir tahun 2022, telah terjual sebanyak 27.705 unit pada tahun 2023 dan 26.470 unit pada tahun 2024. Keunggulan teknologi hybrid yang efisien dan ramah lingkungan, serta Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) di atas 80% menjadi daya tarik utama bagi konsumen baik di dalam maupun luar negeri. Innova Zenix dirakit di pabrik TMMIN Karawang Plant I.

Yaris Cross Hybrid, yang diluncurkan pada Mei 2023, juga mengikuti jejak kesuksesan Innova Zenix. Mobil ini memiliki TKDN yang sama, yakni di atas 80%, dan menjadi salah satu andalan ekspor Toyota Indonesia. Bob Azam menambahkan bahwa tren pasar internasional saat ini mengarah pada permintaan kendaraan yang efisien bahan bakar, dan mobil hybrid menjawab kebutuhan tersebut. "Permintaan di negara tujuan ekspor untuk kendaraan hemat bahan bakar sudah menjadi tren alami. Keunggulan hybrid juga terletak pada kemampuannya beroperasi tanpa perlu infrastruktur khusus, yang menjadikannya pilihan yang tepat untuk berbagai pasar global," jelasnya. Lebih lanjut, Bob menambahkan bahwa mobil hybrid, yang sebelumnya identik dengan kendaraan mewah, kini telah merambah segmen menengah, sehingga semakin mudah dijangkau oleh konsumen di berbagai negara.

• Keberhasilan Innova Zenix Hybrid:

  • Terjual 27.705 unit (2023) dan 26.470 unit (2024) di pasar domestik.
  • TKDN > 80%.
  • Dirakit di pabrik TMMIN Karawang Plant I.

• Keberhasilan Yaris Cross Hybrid:

  • TKDN > 80%.
  • Menjadi andalan ekspor Toyota Indonesia.

• Faktor Pendukung Keberhasilan:

  • Insentif PPnBM DTP dari pemerintah.
  • Tren global menuju kendaraan hemat bahan bakar.
  • Ketersediaan teknologi hybrid pada kendaraan kelas menengah.